My Devil Prince

Dua

Halo halo hai ue balik lagi!!😂

Happy reading!!
.
.
.

Ya tuhan cobaan apa yang akan kau berikan padaku untuk malan ini tidak cukup kah tadi dikantor kau telah memberiku cobaan.

"Apa bapak tidak punya pekerjaan lain, sehingga bapak ke apartemen saya?"ucap sambil melipat kedua tanganku didepan dada

"Kau ini tidak sopan sekali, kalau ada tamu itu dipersilahkan masuk dulu baru ditanya"ucap nya sambil tersenyum yang tak bisa aku artikan

"Silahkan masuk"ucapku ketus

"Kenapa kau bisa tinggal di apartemen sekecil ini?"ucapnya lalu duduk

"Bapak belum menjawab pertanyaan saya tadi"ucapku

"Tidak apa apa, aku hanya ingin berkunjung"apa dia bilang hanya berkunjung, omong kosong!

"Dan dari mana bapak tau kalau saya ditinggal disini?"tanyaku (lagi)

"Aku bahkan tau dari mana asal mu, lahir dimana, tanggal berapa, bulan berapa, bukan hanya itu saja semua tentang mu pun aku tau"ucapnya sontak membuat mataku membulat

"Untuk apa bapak mengetahui semuanya, apa ada keuntungannya bagi bapak?"ucapku kesal

"Tidak ada"lihat dia bilang tidak ada, sungguh aku ingin sekali membunuhnya sekarang juga!!

"Kalau begitu bapak bisa keluar dari apartemen saya"ucapku lalu berdiri

Dia tak membalas ucapanku, dia hanya berdiri dan berjalan mendekatiku, oh tuhan apa yang akan dia lakukan.

"Stop!!"ucapku

"Kau membuatku gila miss aleta"ucapnya

Sekarang aku terjebak, punggung ku sudah bersandar ditembok, wajahnya sudah semakin dekat dengan wajahku, hingga hembusan nafasnya bisa ku rasakan.

Hingga hidungku dan hidungnya sudah bersentuhan, dan-OMG dia menciumku sangat dalam, ciumannya begitu hangat kaki ku terasa sangat lemas, tanpa ku sadari tanganku sudah ku kalungkan dilehernya dan apa ini aku membalas ciumannya oh tuhan ini ciuman nikmat!!.

Setelah beberapa kami berciuman aku mendorongnya hingga menjauh dariku, aku mengatur nafasku,sehingga kembali teratur.

"Apa apann ini pak, seorang bos mencium karyawannya sendiri!!"ucapku marah inj sungguh tidak benar

"Kenapa kau marah, bukannya tadi kau juga membalas ciumanku"ucapnya, yang dia katakan memang benar tapi itu juga tak ku sengaja

"Sekarang bapak bisa pulang!!"ucapku lalu membelakanginya

"Sampai jumpa besok aleta"bisiknya ditelingaku dengan sangat lembut

Kejadian tadi akan ku pastikan tidak akan terjadi lagi, dia benar benar sudah tidak waras, tapi besok aku pasti akan bertemu dengan nya dikantor, atau apakah aku izin dulu, tidak tidak kalau aku izin pasti dia juga akan kesini lagi, yaa tuhan tolong akuuu........

Aku duduk disofa sambil menonton hingga rasa ngantuk ku mulai terasa, aku mematikan televisi dan berjalan menuju kamar untuk tidur, hari ini sangat sial!!