Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Hey there, June.
It's been a month since you left, and I never feel this empty.
Apa ini yang lo rasain dulu pas gue memilih untuk ngejauhin lo?
Kalau iya,
Kalau gue jadi lo,
Gue udah benci diri gue sendiri.
Karena sebenci apapun gue denger lo teriak-teriak di kamar mandi,
Gue lebih benci harus selalu nyalain TV supaya gue gak merasa kesepian.
Karena sebenci apapun gue dengan lo yang kadang kelewat manja,
Gue lebih benci nggak mendengar ada orang yang gedor-gedor kamar gue cuma buat minta pasangin dasi.
It's funny how some people left a big hole in life when they left, right?
In my case, that person happened to be you.
I hold these three words since a long time ago, but I don't wanna have regrets in the future so I will say it now.
I love you. So much more than you know.
Not because of your money, your career, your achievements, your look, or anything.
If you ask me the reason why, I can't answer it.
Because to me,
You are beyond words.
Jun...
Lo bilang gue adalah mimpi lo.
Jadi saat lo ninggalin gue, apa berarti lo udah nyerah sama mimpi lo?
Tapi sayangnya, Jun...
Mimpi lo gak mau nyerah sama lo.
Mimpi lo cuma mau lo jadi satu-satunya orang yang meraihnya.
Sekarang giliran gue yang berjuang.
Supaya lo tahu kalau lo gak pernah berjuang sendirian.
Dan oh iya, lo harus tahu satu hal.
Ketika gue memutuskan untuk kembali,
Itu berarti gue gak akan pergi lagi.
Jadi tolong,
kembali.
***
Important Note:
- Sebelum baca tiap chapter, tolong perhatiin time background bulan dan tahunnya
- It would be much more better if you listen to the song in every chapter
YOU ARE READING
Holding On; Junhoe x Rose
FanfictionAkan selalu ada hal yang tak berubah; persahabatan, rasa, dan lagu-lagu yang mereka bagi bersama. Ini tentang bertahan dan memperjuangkan. Tentang gadis Februari dan lelaki Maret yang sedang dalam perjalanan menuju pelabuhan terakhir. Sequel of If Y...
