Prolog

19.1K 890 8
                                    


"Kau membuat ulah lagi Jeon Jungkook?, sudah berapa kali dalam minggu ini? ,aku harus menghubungi hyung mu"
"TIDAK! Berikan aku hukuman apapun, sekalipun itu sangat berat, Tapi JANGAN HUBUNGI ATAU BERITAHU HYUNGKU! "
"tapi --"
"Ku mohoonn.... "
"Hhh.. Baiklah"
.
.
"Hyung... "
"YAK! Berhentilah merengek bocah! "
"T-tapi h-hyung"
"Hhh... Sudahlah ah"
.
.
"Aarghhh"
"Aishh kenapa sangat sakit? Dan kenapa darah dari hidung ku tidak mau berhenti?! Ada apa dengan ku??"
.
.
"Hei! Cepat makan! "
"YAK! "
"N-nee hyung"
.
.
"A-apa? T-tapi, B-bagaimana bisa? "
"Ya, aku tau ini berat untukmu, lebih baik kau melakukan kemotrapi supaya---"
"Ah, tidak ,terima kasih uisa-nim"
"Tapi"
"Saya pamit Uisa"
.
.
"BAGAIMANA BISA"
"Entahlah"
"Kau harus memberitahu hyungdeul mu Jungkook ah"
"Tidak, lebih baik mereka tidak tau"
.
.
"YA! Jungkook ah, bangunlah, kumohon, YA IREONA YA! Hiks.. Hiks.."
"H-hyung... N-neo gwa-gwaenchana?, ul.. Hhh... Jima m-mianhae h-hyung hh.... Akh--ku menyayangi kali...hhh..an h-hyung"
"JUNGKOOK AH!! hiks... Jangan tutup matamu.. Hiks... Kumohon bangunlah.. Hiks... Ambulance akan segera datang bertahanlah hikss.. "
"Mianhe Kookie"
.
~~~~~~~~

[END] ✔Gomawo Hyung,Keurigu MianhaeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang