Cinta Dalam Ta'aruf [ UNTAIAN KATA ] ✔

Perihal Jodoh

Pesanku Padamu Tunduklah Pandanganmu, Jaga Hubunganmu dengan Allah, Dan Jika Waktunya Telah Tiba Kuharap Kita Mengabdikan Diriku Untukmu. Saling Mencintai Karena Allah.

Jika Kelak Engkau Tahu Banyaknya Kekurangan Ku Tolong Lengkapi Aku Dengan Kelebihanmu. Cintai Aku Sayangi Aku Dan Bersama Kita Membangun Surga Dunia Dan Akhirat

Di Sini Tanpa Kamu Ketahui Aku Terus Berusaha Memperbaiki Diriku Sendiri, Menjaga Hati, Menjaga Pandangan Dan Perbuatan Agar Kelak Saat Kita Dipersatukan Hati Ini Seutuhnya Hanya Menyukaimu Dan Belum Pernah Menyukai Atau Bahkan Tidak Pernah Menyukai Seseorang Yang Selain Dirimu.

Untuk Calon Imam Ku Kelak, Semoga Kita Dipersatukan/ Dipertemukan Oleh Allah Didunia Maupun Di Akhirat( Jannah nya Allah ).

Teruntukmu Yang Tak Dapat Ku Pandangi Dan Tak Dapat Aku Sentuh, Percayalah Bahwa Aku Selalu Mendoakanmu Sekalipun Aku Tak Pernah Mengenalimu.

Aku Tidak Pernah Lupa Memohon Agar Allah Selalu Memudahkan Urusanmu. Memberimu Kekuatan Untuk Menyelesaikan Segala Sesuatu Yang Menjadi Kesulitan - Kesulitanmu.

Lelaki Sejati Adalah Yang mencintai Dengan Meminta Ke Orang Tuanya, Bukan Meminta Untuk Mengajak Maksiat.

Meminta Pada Allah Jika Memang Jodoh Dilancarkan. Aku Pun Berdoa Agar Kau Memikirkannya Sehingga Tidak Mudah Datang Dan Tidak Mudah Pergi.

Ingatlah "Allah Selalu Memberikan Apa Yang Kita Butuhkan Bukan Apa Yang Kita Inginkan".

Mungkin Dulu Aku Mengingatkannya, Namun Rabb Ku Tahu Bahwa Aku Lebih Membutuhkan Mu, Maka Ia Ditakdirkan Kau Untuk Ku..

Ya Allah...

Aku Berdoa Untuk Seorang Pria Yang Akan Menjadi Bagian Dari Hidupku ...

Seseorang Pria Yang Akan Meletakkan Ku Di Hatinya Setelah Engkau, Muhammad, dan Kedua Orang Tuanya ..

Seorang Pria Yang Tidak Hanya Mampu Mencintaiku, Tapi Menghargaiku, Juga Keluarga Kecil Ku.

Seorang Pria Yang Tidak Hanya Memujaku Tetapi Juga Mampu Mendidikku

Seorang Pria Yang Mencintaiku Bukan Hanya Rupaku Dan Fisikku Tetapi Karena Apa Yang Ada Dihatiku.

Aku Tak Tahu Dimana Engkau Berada. Dibelahan Bumi Mana Engkau Menjalani Proses Kehidupan.

Disini, Aku Calon Istrimu Yang Akan Selalu Mendampingimu, Yang Sedang Berjuang Memperbaiki Diri, Memantaskan Diriku.

Aku Sedang Mentarbiyah Diriku, Aku Sadar, Saat Ini Ilmuku Belum Pantas.

Akhlakku Masih Jauh Dari Kata Baik.

Namun, Aku Sedang Belajar Menunggumu Dalam Bingkai Pendidikan.

Aku Bukan Wanita Sholehah, Bukan Wanita Serba Bisa, Bukan Pula Wanita Yang Serba Tahu.

Namun Saat Allah Mempertemukanku Denganmu, Entah Ditahun Berapa?

Entah Bagaimana Caranya, Dimana Tempatnya, Bagaimana Kejadiaannya.

Dan Alasan Apa Engkau Jatuh Hati Hanya Untuk Memilihku Menjadi Pendampingmu.

Semoga Itu Adalah Jalan Diriku Untuk Terus Meningkatkan Kualitas Diri Semakin Mengenal Dan Mencintai Rabb Ku Melalui Tanganmu.

Aku Mendampingimu Dan Kau Mendampingiku Untuk Bersama - Sama Memperbaiki Diri. Berusaha Melaksanakan Apa Yang Menjadi Kewajiban Dan Tanggung Jawabku.

Membantumu Dengan Apa Yang Ku Bisa Dan Ku Mampu.

Ingatkan Aku, Tegur Aku Jika Aku Lalai.

Denganmu Surga Yang Akan Kita Tuju ...

Jangan Kecewa Padaku, Ketika Kau Dapati Aku Belum Sempurna.

Aku Masih Bodoh Dengan Ilmu-Nya.

Maka Bimbing Aku, Jadilah Guru Dalam Rumah Tangga Kita...

Jangan Membentak Apalagi Berkata Kasar Disaat Kau Sedang Ada Masalah Padaku, Ketika Aku Melakukan Kesalahan Terhadapmu, Tapi Nasihati Aku Dengan Tutur Kata Manis Dan Lembut Dari Bibir Mu

Pesanku Padamu Tunduklah Pandanganmu, Jaga Hubunganmu dengan Allah, Dan Jika Waktunya Telah Tiba Kuharap Kita Mengabdikan Diriku Untukmu.

Saling Mencintai Karena Allah. Jika Kelak Engkau Tahu Banyaknya Kekurangan Ku Tolong Lengkapi Aku Dengan Kelebihanmu.

Cintai Aku Sayangi Aku Dan Bersama Kita Membangun Surga Dunia Dan Akhirat.

Di Sini Tanpa Kamu Ketahui Aku Terus Berusaha Memperbaiki Diriku Sendiri, Menjaga Hati, Menjaga Pandangan Dan Perbuatan Agar Kelak Saat Kita Dipersatukan Hati Ini Sutuhnya Hanya Menyukaimu Dan Belum Pernah Menyukai Atau Bahkan Tidak Pernah Menyukai Seseorang Yang Selain Dirimu.