2#Nafas

158 22 4
                                    

"Boleh,tapi cuma sedikit inget tae kamu tuh punya penyakit ketagihan makanan berlemak"Kata jennie sambil tertawa

"Geurae,aku tau kebiasaanku itu sangat buruk,bahkan aku mampu memakan semua makanan berlemak direstoran ini"Taehyung terkekeh

"Em, bahkan timbanganmu akan naik 5kg dalam semenit"jennie mengeraskan tertawanya

"Ya! Tidak sebegitunya juga"Taehyung pura pura ngambek

"Jinjja?Bahkan saat pertama kali kita kencan kau tidak canggung makan banyak didepan ku eoh"Jennie masih setia dengan tawanya

"YA! Itu karna aku lapar eoh"Kata taehyung sedikit kesal

"Apa kau selalu lapar begitu?Aigoo aku itu bukan pacarmu yang masih seminggu atau sebulan,aku itu pacarmu yang mampu menjagamu agar tetap ganteng selama 3tahun"Jennie mulai meredamkan tawanya

"Jenjen"

"Hmm"

"Kau tau,sebentar lagi adalah Anniversary kita 3tahun 3bulan?"Kata taehyung

"Geurae,mana mungkin aku tidak tau,bahkan,itu akan terjadi 9 hari lagi,3 hari setelah pemotretan dipulau jeju"ujar jennie

Taehyung menggenggam kedua tangan jennie lalu mencium kedua tangan jennie, Jennie membalas dengan senyuman.

"Terima kasih telah menemaniku selama 3tahun belakangan ini,jangan pernah kau berfikir untuk meninggalkan aku"Taehyung

"Emm,chonman,aku juga berterima kasih Tae kau telah membantuku melupakan masalaluku,karna kau aku masih hidup,andai hari itu kau tidak ada mungkin aku sudah mati"Ujar jenni lalu taehyung mengelus pelan tangan jennie

"Bagaimana kalau setelah pemotretan nanti kita akan tinggal dipulau jeju selama satuminggu, kita merayakan Anniversary kita disana"Ajak taehyung

"Jinjja?Geurae aku sangat setuju"Kata jennie dengan penuh kebahagiaan

Namun obrolan mereka berhenti karna makanan mereka telah datang, bersama dua orang yang mereka kenal

"Aigoo, calon pengantin kita sangat sosweet"

"Bantet lu ngiri ya"Jawab taehyung kepada sahabatnya

"Aigo, michiseo lu bilang bantet,ya panggil gue dengan baik eoh Park Jimin-ssi"Seseorang yang tak lain adalah sahabat taehyung

"Ah molla,gue suka manggil bantet lu mau apa"Kata taehyung santai

Pletak

"Aish appo"Kata taehyung menggosok leningnya karna mendapat sentilan dari jimin

"Keumanhae,JiRose makanlah bersama kami eoh"Kata jennie

"Ani eonni,aku masih banyak pekerjaan dan ya untuk kali ini taehyung oppa harus makan salad,aku membuat salad sayur dan salad buah"Jelas rose

"Geurae, gomawo ne"ucap taehyung

"Chonman"Jawab rose singkat

"Kalo gitu gue mau ngecek keadaan restorant dulu,biasa orang sibuk"Kata jimin

"Ya ya,yaudh sono lu get out"Jawab taehyung

"Sok inggris lu"Ledek jimin

"Serah gue"Ucap taehyung lalu Jirose meninggalkan vjen

"Tae makanlah"Kata jennie yang sudah mulai memakan mkananya

"Ya apa kau menghabiskan makananmu sendiri?"Tanya Taehyung

"Ani, aku akan membaginya denganmu, tapi setelah kau menghabiskan salad mu"Jawab jennie

"Geurae"Kata taehyung lalu memulai memakan salad nya

**************

Busan

"Sudah selesai"Kata Lisa

"Jinjja? "Tanya jungkook

"Ne,sekarang lu yang menulis kata kata disini"Lisa menunjukan buku mirip seperti album yang berisikan foto foto taehyung

"Gue nggak bisa nulis kata kata"Kata jungkook sambil menggarukkan pulpen kekepalanya

"Huft"Helaan nafas lisa yang menunjukkan kelelehan"Lu tu bisanya apasih, gue heran sama lu"Kata

"Nggak usah bacot lis, bantuin napa"kata jungkook

"Ish lu kasar banget sih jadi cowok, emang lu itu badboy"Kata lisa sinis

"Idih lu kalo mau nyanyi lagunya bigbang jangan disini"Kata jungkook

"Eh lagunya bigbang itu 'good boy'dasar lu gobloknya makin parah"Lalisa membalas perkataan jungkook dengan nada tinggi

"Aiissstt"jungkook meletakkan jari telunjuknya dimulut menandakan menyuruh lawan bicara untuk diam

"WTF"Kata Lalisa berteriak ditelinga jungkook

"Keniasaan lu teriak ditelinga gue"Kata jungkook sambil menggosok telinganya

"BODO AMAT"Kata lisa dan pergi meninggalkan jungkook

Brrakk

  Suara pintu yang tertutup keras hingga menggema keseluruh ruangan

"Dasar badboy,kenapa dah gue temenan sama tuh bocah"Lalisa menggerutu sendiri,lalu meninggalkan rumah mewah milik jungkook

**************

"

Yey udah kenyang,sayang kita bakal kepulau jeju yeyeyeye"Kata jennie dengan perasaan yang bahagia

"Kenapa kau kelihatan sekali,bukankah kita sudah sering berlibur kesana, kenapa sikapmu menunjukkan seperti kau baru pertama kalinya kesana"Tanya taehyung sambil terkekeh melihat tingkah jennie yang menurutnya sangat lucu

"Karna,dipulau jeju ntar aku tuh punya banyak rencana,dan nggak kya biasanya yang cuma liburan kepantai doang"Jennie meletakkan kedua tangannya diatas meja lalu merambat ketangan taehyung"Tae,kau harus ikut bersenang senang ne"Kata jennie lalu tangan taehyung berbalik menggenggam tanga jennie lalu mengecupnya

"Emm,asal rencananya tidak membosankan"Kata taehyung

"Tidak akan"kata jennie  mantap

"Sayang, aku harap senyum kamu selalu ada untukku"Kata taehyung serius menatap mata indah milik jennie

Jennie mengembangkan senyumnya"Tentu sayang,dan senyum ini hanya untuk taetae seorang"Kata jennie masih dengan senyumnya

"Walau sampai aku udah nggak sama kamu lagi? "Tanya taehyung lalu jennie melepas genggaman tangan Taehyung

"Nggak, nggak akan pernah, sampai kapan pun kita akan selalu bersama, plis tae jangan pernah berfikir untuk meninggalkan aku"Kata jennie

"Udah deh bosen ngomongin ini mulu"Kata taehyung

"Waitress"Jennie memanggil pelayan restoran,lalu tak lama pelayan itu datang dan memberikan Bon pada jennie, Taehyung hendak melihat Bon tersebut namun Jennie menggumpal kertas Bon tersebut dan membayar biaya tagihan, lalu berdiri dan meninggalkan taehyung

"Jen, Sayang, kamu mau kemana"Taehyung terus bertanya namun tak ada respond dari jennie, jennie tetap melangkahkan kakinya menjauh dari taehyung

Krriing

  Suara lonceng pintu cafe yang menandakan ada yang menggerakkan pintu cafe tersebut.

"Sayang hey, kamu kenapa"Taehyung mengejar Jennie,namun langkahnya terhenti kala jantungnya berpacu dengan cepat

"Argghh"
Menahan rasa sakit didadanya

"j-jen-jennie"Kata taehyung lemah,namun dia melangkahkan kakinya lebih cepat hampir seperti berlari kecil lalu meraih tangan jennie,dan membalikkan tubuh jennie kearahnya

"M-mianhe"Kata taehyung yang masih menahan sakitnya

"Lepas tae"Jennie menghempaskan tangan Taehyung,dan bersamaan dengan itu tubuh taehyung ikut terhempas






smile and breath(end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang