C1-Datang dan Pergi

110 4 0
                                    

" cewek " terdengar suara godaan dari kumpulan anak-anak cowok yang membentuk sebuah geng di salah satu pojok kantin.

Kumpulan geng itu berisikan para cowok-cowok yang selalu mempunyai masalah di sekolah semacam best friends nya para guru-guru bk lah ya.

Mereka bersekolah di salah satu SMA NEGERI 89 di kota kembang. Sekolah itu merupakan sekolah idaman para orang tua dan di sekolah itu juga di berlakukan aturan-aturan yang begitu ketat seperti saat akan menjelang Ujian Nasional para siswanya merasa seperti akan di eksekusi mati macam narapidana narkoba :").

"Piwit* neng geulis ameng sareng aa yuk urang ulin masak-masakan"
Ajak salah satu siswa yang menggunakan logat yang kental dengan bahasa dunianya itu.

*anggap siulan ye >_<

Namun cewek yang mereka goda sedari tadi hanya diam tanpa berkutik sedikit pun. Dia hanya melanjutkan jalannya dengan teman di sebelahnya macam tak ada apa-apa.

beraninya ya tu cucunguk godain gue awas aja nanti kalo ketemu lagi jangan harap muka-muka mereka masih sama kayak sekarang !! ~ maki nya dalam hati.

Ya memang sosok yang mereka goda itu bukan perempuan yang biasa aja atau lumayan cantik tapi yang mereka goda adalah perempuan yang sangat cantik dengan tubuh yang ideal dan tinggi yang pas selain itu sisi positif dari si cewek ini adalah dia si jenius dari kelas 10 ipa-1 yang mewakili olimpiade matematika tingkat Asia.

Merasa diabaikan oleh si cewek yang sedang mereka goda otomatis mereka kesal dan mulai melancarkan aksi-aksi yang terbilang nekat.

"Woi sekali lagi lo colek pipi gue, gue bakal pasti in tu pantat melayang plus gue pasti in tubuh lo bakalan ada di comberan !!"maki seseorang.

Usut punya usut ternyata orang itu adalah cewek yang sedang di goda oleh geng yang tadi dan kini sekarang mereka bukan cuma ngegoda bahkan mereka sudah berani menyentuh pipinya dan itu di lingkungan sekolah.

Rupanya teriakan si cewek itu terdengar oleh sosok cowok yang secara tidak sengaja sedang mengobrol dengan temannya di kantin itu. Tangan nya mengepal keras tanda bahwa ia sedang menahan emosi namun ia tak menunjukkan emosinya di hadapan temannya itu dan masih bersikap tenang seolah tak perduli dengan lingkungan sekitarnya.

"Eleh neng tong galak-galak atuh kek eweuh nu resep siah"kata salah satu cowok yang menggoda si cewek

"Ebta tuh neng,hayu weh yu milu jeung arurang"tambah yang lain sekalian menarik tangan si cewek dengan agak kencang tanda bahwa ia memaksanya.

"A...aauh.....sakit woi udah gue bilang gue gak mau kalian jangan maksa gue deh"ujar si cewek menaikan nadanya satu oktaf plus penuh penekanan pada setiap katanya.

Tapi nihil mereka malah lebih menarik gadis itu secara paksa dan tak sadar ia pun menyerah karena tenaganya sudah terkuras habis gara-gara dia berteriak-teriak sekarang yang dia harap adalah adanya sosok hero yang menolongnya agar ia bisa bebas dari jeratan para berandalan sekolah itu.

"Hmmm..." deheman salah seorang cowok yang tengah berdiri di depan sekumpulan geng itu.

"Heh siapa elu hah,minggir sana kite-kite mau lewat"sewot salah seorang cowok dari geng itu.

"Ouh sorry, tapi gue bakalan minggirnya kalo kalian ngelepasin tuh cewek"katanya lagi disertai sunggingan senyumnya yang manis seperti gulali.

Deg..

Deg...

Deg...

"Gila ni cowok siapa ya kok kayak malaikat banget ya udah ganteng , tinggi, dan kayaknya sih pinter sumpah mimpi apa gue di bela cowok ganteng gini"gumam si cewek dalam hati.

~kalo kamu hanya hadir dalam mimpiku maka aku rela mimpi selamanya tanpa pernah bangun karena aku takut kehilangan kamu jika aku bangun~

Masih tenggelam dalam pikirannya si cewek sampai tidak sadar bahwa geng yang tadi dan si cowok hero sedang bertengkar gara-gara dia.

Bugh

Bugh

Bugh

Pertarungan selesai dan dimenangkan oleh si cowok ya walaupun agak babak belur aih tapi setidaknya dia berhasil menyelamatkan cinta dalam diamnya itu.

"Kalian berani-beraninya ya kalian berantem di lingkungan sekolah mau jadi apa kalian nanti hah !!"bentak salah satu guru yang tak lain adalah guru bk di sekolah itu.

"Ikut saya ke ruangan saya S E K A R A N G J U G A !!"perintahnya lagi yang diangguki oleh si cowok dan si geng pembuat onar

Di ruang bk mereka banyak sekali mendapatkan nasihat yang faedah banget sampe-sampe masuk telinga kanan dan langsung keluar telinga kiri namun mereka manggut-manggut aja tanda mengerti padahal tak ada satupun yang mereka dengarkan.

Berbeda dengan si cowok dia malah sibuk dengan pikirannya,memikirkan keadaan wanita yang di hilangnya tadi apakah ia baik-baik saja atau tidak karena dari tadi ia bertengkar dia hanya diam dan melamun seperti memikirkan sesuatu.

"Woi R A I N A A D I N S U K M A"ujar salah satu cewek yang tak lain adalah temannya.

"Eh i iy iya ada apa sis ?"

"Lo gak denger atau budeg sih dari tadi gue panggilan gak nyaut-nyaut!"geram temanya yang bernama siska

"Eh oh sis cowok yang nolongin gue tadi mana ?"

"Kan gue tadi hilang dia di bawa ke bk neneng"

"Ouh ya udah gue ke bk dulu ya bye"

"Woi sumpah ya tu bocah ngadepin banget untung aja temen gue lu kalo bukan udah gue rendos tuh jadiin sambel"omelnya dengan mulut yang dimonying-monyongkan.

Saat dia baru sampai di bk si cowok tadi baru saja keluar alhasil mereka berpapasan tapi si cowok malah bersikap dingin dan terus melanjutkan jalannya sampai sebuah suara menghentikan langkahnya .

"Woi nama lo siapa ?"teriak si cewek yang tak lain adalah Rani si cewek yang sudah dia tolong

Kemudian si cowok hanya tersenyum miring yang menambah kadar ketampananya namun bukannya menjawab ia malah melanjutkan langkahnya.

"Nama gue Radit Asla Bhakti" ujarnya yang membuat si cewek terbengong sebentar kemudian tersenyum

Dear Rani...
Cukup biar aku yang tahu kamu
Dan cukup aku yang mencintaimu walau hanya dalam diam

Dear Radit..
Mungkin kamu gak tahu bahwa aku sudah jatuh cinta dan mengagumimu saat pertama melihatmu di sekolah tapi cukupkanlah aku yang tahu jangan kamu

~ Terkadang cinta hadir tanpa permisi dan pergi tanpa pamit namun juga tak semua cinta hadir untuk di balas namun hanya untuk dirasa dan dinikmati seorang diri walau dengan diam~

Teruntuk kamu yang aku cinta
dalam diamku

E N D

The Story Never DieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang