Married With Senior

[50] Graduation party

GUYS KALO BIKIN GRUP CHAT SETUJU GAK?

Dari sebuah kata perpisahan Kita hanya mempunyai dua pilihan, meninggalkan atau ditinggalkan. Mungkin ini adalah langkah awal menuju ke-kedewasaan untuk menentukan jalan hidup yang sesungguhnya.

Graduation party kelas 12 tengah berlangsung di aula sekolah. Dengan siswa/siswi kelas dua belas diberi tempat duduk paling depan dengan bangku yang lebih spesial dari kelas 10 dan 11 yang tepat berada dibelakangnya. Dengan anak Cowok mengenakan jas dan yang Cewek mengenakan kebaya plus dengan make up yang memberi kesan 'pangling'.

Prosesi terasa khidmat karena diberi wejangan-wejangan perpisahan dari kepala sekolah, perwakilan guru dan perwakilan kelas 12. Semuanya mengikuti acara dengan perasaan campur aduk, ada senangnya karena satu angkatan mereka lulus semua tak terkecuali dan ada sedihnya ketika mereka harus merelakan berpisah dengan orang-orang yang disayangi.

"Saya sebagai perwakilan teman-teman kelas 12 banyak mengucapkan terimakasih kepada Bapak/Ibu Guru yang telah banyak memberikan pelajaran hidup pada Kami.

Rasanya baru kemarin Kami menginjakan sekolah ini dan baru kemarin pula Kami mengenal Bapak/ibu guru semua, namun dengan seringnya bertemu dan berjumpa sekarang Kami tidak hanya mengenal tapi sudah tahu betul bagaimana sifat-sifat guru Kami.

Awalnya Kami hanya se-ekor burung yang tidak tahu bagaimana caranya mengepakan sayap. Lalu dengan penuh perhatiannya para guru sekalian mengajar Kami terbang, bahkan tidak hanya itu Kami diajarkan pula membuat sarang dan mencari makan. Hingga pada akhirnya ketika Kami telah pandai para guru sekalian melapaskan Kami agar Kami dapat mencari jati diri yang sesungguhnya.

Untuk teman-teman seperjuangan yang akan melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, mari kita teruskan perjuangan kita dan semoga kita mendapatkan keberhasilan serta kesuksesan. Semoga kita semua bisa mendapatkan cita-cita yang kita inginkan.

Kami juga mengucapkan banyak permintaan maaf sebab tak dapat dipungkiri sifat Kami yang terkadang masih kekanak-kanakan yang susah diberitahu dan mungkin membuat para guru sekalian jengkel. Terkadang pula Kami sengaja membuat kalian kesal dan sebagainya. Kami mohon maaf yang sebanyak-banyaknya.

Mungkin cukup sekian yang Saya sampaikan, terimakasih."

Lalu suara riuh tepuk tangan mengantarkan mantan ketua osis tersebut kembali ke kursinya.

Dan acara inti diakhiri dengan menyanyikan lagu terimakasihku oleh tim paduan suara, dan diakhiri dengan menyanyikan mars sekolah bersama semua warga sekolah.

Acara inti selesai dilanjut dengan hiburan. Sekolah sepakat mengundang Isyana Sarasvati. Tentu saja hal tersebut menjadi daya tarik tersendiri dalam acara tersebut

Selagi acara hiburan berlangsung semua yang masih berada di aula dibebaskan kemana saja. Bahkan sudah ada anak Cowok yang ikut berduet diatas panggung, para guru ikut bernyanyi dan nax kekinian bikin vlog-vlog ala-ala mbak vloger.

Namun lain halnya dengan Angkasa, Ia mencari keberadaan Mika yang tadi me-linenya mengajak bertemu.

"Sa!" Mika melambaikan tangannya pada Angkasa ketika melihat Cowok itu tengah celingukan mencarinya.

Angkasa menghampiri Cewek yang mengenakan seragam putih-abu dan memakai sweater maroon, Mika.

"Nih buat Lo. Gue tau Lo nggak suka bunga, tapi nggak papa lah daripada gak bawa apa-apa." Mika menyodorkan sebuket bunga mawar besar.

Angkasa dengan senang hati menerima sebuket bunga tersebut. "Makasih. Gue suka, asal Lo yang ngasih."

"Foto kuy." Mika menunjuk tempat yang telah dirubah oleh panitia menjadi tempat foto yang lumayan lah.