L I M A

305 24 1
                                    

Agra Kelana :
Hari ini aku ada olimpiade matematika

Agra mengirim pesan tersebut untuk Kayla. Entahlah tujuannya untuk apa. Yang pasti Agra ingin saja. Bukankah ada beberapa tindakan dalam hidup yang terkadang kita tidak tahu alasannya dibaliknya.

Hari ini Agra mengikuti olimpiade matematika untuk mewakili sekolahnya. Perlombaan-perlombaan seperti ini adalah biasa bagi Agra.

Handphone yang ada pada genggamannya bergetar. Agra tebak itu pasti balasan pesannya untuk Kayla tadi

Kayla Prameswari:
Terus?

Membaca balasan dari Kayla, Agra tebak Kayla pasti sedang kebingungan ketika menerima pesan dirinya tadi. Agra mulai mengetik balasannya.

Agra Kelana:
Nggak ada yang mau kamu omongin gitu? Sebelum aku olimpiade

Meminta semangat terhadap teman sekelasnya tidak salah bukan? Iya Kayla kan teman sekelasnya. Benar tidak ada salahnya.

Kayla Prameswari:
Jawab soal yang mudah dulu!

Baiklah ... Sekarang Agra mulai paham mengapa Kayla kesulitan untuk memahami mata pelajaran matematika. Ternyata Kayla memiliki daya tangkap yang buruk.

Agra Kelana:
CK.

Kayla Prameswari:
Terus? Kalo kamu mau minta tips ngerjain soal matematika, kamu salah orang. Aku kan nggak jago matematika

Membaca balasan dari Kayla, Agra benar-benar terlihat kesal.

Agra Kelana:
Ah udah deh Kay

Setelah membalas pesan untuk Kayla, Agra memasukkan Iphone miliknya pada saku celana abu-abu yang ia kenakan. Ya Agra mengenakan pakaian putih abu-abu untuk mengikuti olimpiade hari ini. Karena memang sudah ditentukan oleh panitia penyelenggara.

Agra mengedarkan pandangannya, Agra sedang ada di selasar Aula tempat dimana olimpiade dilaksanakan. Ia melihat banyak peserta-peserta lainnya yang terlihat sedang sibuk. Ada yang sibuk menghapal rumus-rumus, ada yang sibuk mencoret-coret kertas, atau ada yang hanya membaca buku. Berbeda sekali dengan dirinya yang sangat santai. Menurut Agra belajar di saat-saat seperti ini itu sangat tidak efektif. Seharusnya belajar itu dilakukan itu pada saat jauh-jauh hari. Sedangkan pada saat-saat seperti ini itu, otak harusnya di ajak santai, bukan malah ditekan. Yang ada malah pusing kepala.

Masih asik mengamati, Agra dikejutkan dengan getaran pada saku celananya.

1 Message from Kayla

Agra menyerit heran, ngapain lagi Kayla yang menyebalkan itu. Pesan menyebalkan seperti apa lagi yang dikirimnya sekarang, pikir Agra.

Kayla Prameswari:
💪💪

Membaca pesan tersebut, bibir Agra tanpa sadar melengkung. Ia tersenyum.

Sepertinya semangat Agra semakin meningkat hanya dengan dua emoticon otot seperti itu

...

Seorang gadis sedang menunduk di dalam kamar mandi dengan keran air yang dibiarkan menyala. Gadis itu mulai memasukkan dua jari tangannya ke dalam tenggorokannya. Hingga membuat dirinya memuntahkan isi perutnya. Terus menerus hingga tidak ada lagi yang harus dimuntahkan. Setelah itu ia mulai menyiram lantai kamar mandi tersebut.

Ia menuju pada kaca panjang yang ada pada pojok kamarnya. dan mulai berkaca

"kenapa bisa kelepasan makan banyak sih tadi" rutuknya sambil terus berkaca. "Gara-gara Arin ngajak makan bakmi"

BandageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang