Part 36

36.7K 1.3K 31
                                    

Hari ini Nina sudah mulai sekolah, acara di Bali pun telah selesai. Alex benar-benar menyuruh nya untuk beristirahat saja dirumah tapi Nina kekeh untuk berangkat sekolah.

Nina dan Alex berjalan di koridor. Alex merangkul Nina berjalan pelan-pelan mengikuti langkah kaki Nina. Semua memandang ke arah Nina, tetapi Alex tak menghiraukan mereka semua. Alex fokus ke arah kaki Nina. Alex benar-benar memperlakukan Nina seolah di atidak bisa berjalan.

"Alex, aku bisa jalan sendiri. Kamu jangan pegangin aku kaya gini. Malu tau gak." Kata Nina risih Alex selalu nempel-nempel dengan Nina.

"Honey, kaki kamu itu masih sakit" Jawab Alex melihat ke arah kaki Nina.

"Alex aku udah sembuh tuh." Nina menggerak-menggerakan kaki nya.

"Ih jangan digituin honey, nanti kaki kamu sakit lagi." Kata Alex agak panik.

"Bodo amat." kata Nina lalu berjalan dahulu meninggalkan Alex.

Nina berjalan cepat menuju kelasnya. Bersamaan dengan seseorang yang akan keluar dari kelas. Nina hampir saja bertabrakan dengan orang itu. Nina terdiam cukup lama melihat orang yang di hadapanya sekarang.

"Hai Nina." Sapa orang itu dengan tertawa.

Nina masih terpaku melihat orang itu. Nina bingung melihat dia ada didepan nya, di sekolah ini, dan memakai seragam yang sama dengan nya. Apa mereka satu sekolah ?

"Kamu kenapa diem aja Nin. Kamu gak kangen sama aku?" Tanya Evan. Evan memang sudah  bersekolah di sana.

Nina mundur satu langkah, namun sebuah tangan menahan tubuh nya. Dia adalah Alex. Tangan Alex langsung saja merangkul bahu Nina.

"Honey, kok kamu tinggalin aku sih." Kata Alex. Nina masih saja menatap Evan. Alex menyadari perubahan di wajah Nina, dia pun menengok ke arah Evan. Rahang Alex mengeras melihat cowok itu di hadapan nya sekarang dan memakai seragam sama dengan nya.

"Ayo masuk honey." Alex pun menarik tangan Nina dan membawanya masuk ke kelas. Mereka melewati Evan begitu saja.

Evan pun seperti nya baru menyadari bahwa pria yang disamping Nina adalah pria yang sama saat di supermaket dulu.

Nina masih saja diam meskipun kegiatan belajar berlangsung. Alex menyadari perubahan Nina. Alex pun menengok ke arah Nina, mata Nina melihat ke arah papan tulis tapi Alex tahu bahwa tatapan itu kosong.

Alex pun melirik ke arah belakang dimana Evan duduk. Ya. Mereka satu kelas. Dan itu membuat Alex marah. Alex mendapati bahwa Evan selalu melihat ke arah Nina. Alex hanya mengeraskan rahangnya, dia tak suka ada yang menatap gadisnya seperti itu. Dia akan meminta pihak sekolah memindahkan Alex ke kelas lain. Bahkan memindahkan nya ke sekolah lain.

Jam istirahat pun berbunyi. Alex mengajak Nina ke kantin. Nina pun mengiyakan, kemudian Al menghampiri Nina. Membuat Alex mengeryitkan jidatnya. Alex menarik tangan Nina meninggalkan Al dikelas.

Al mengejar Nina dan Alex keluar kelas.

"Kamu kenapa sih sama si Al?" Tanya Nina.

Alex tak menjawab.

"Alex!" panggil Nina dia kesal Alex tak menjawab.

"Kenap-- " Ucapan Alex terpotong karena ada yang memanggil Nina.

"Nina!" Nina menoleh kearah suara itu. Dan Alex pun hanya menghela nafas kesal.

"Iya Al, kenapa?" Tanya Nina.

"Gue ikut kalian makan ya." Kata Alvano sambil tertawa menunjukan gigi nya.

Alex pun memutar malas matanya. Lalu menarik tangan Nina kembali untuk ke kantin.

My Possessive BoyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang