Chanyeol terbangun karena merasa kehausan. Dia pun melihat jam yang masih menunjukkan pukul 3 dini hari. Dia pun beranjak dari tempat tidur kemudian menuju dapur untuk minum. Tiba tiba dia juga merasa lapar. Chanyeol pun mencari sesuatu yang bisa di makan dalam lemari tapi tidak menemukan apapun. Sesuatu yang berkilau dalam lemari menarik perhatiannya. Chanyeol pun mengambilnya
"Ini milik siapa"ucap Chanyeol memegang sebuah kalung dengan bandulnya memiliki permata berwarna merah
"Aku pakai saja. Lagipula ini unik" ucap Chanyeol memakai kalung yang bandulnya berbentuk gitar
Saat dirinya memandang kalung yang dipakainya, perutnya tiba tiba berbunyi
"Aku jadi lupa tujuan utamaku. Tidak ada makanan disini. Mungkin Kyungsoo menyimpannya di kulkas" ucap Chanyeol kemudian berjalan menuju kulkas. Benar saja, ada sisa makanan mereka tadi malam disana. Chanyeol pun mengambilnya kemudian memanaskannya.
Jongdae terbangun karena merasa ingin buang air. Saat Jongdae ingin ke kamar mandi, dia melihat lampu di dapur menyala. Jongdae pun berjalan menuju dapur
"Apa yang sedang kau lakukan"tanya Jongdae yang melihat Chanyeol berdiri di depan kompor
"Kau mengagetkanku"ucap Chanyeol kaget
"Aku lapar jadi aku memanaskan makanan yang di kulkas. Kau sendiri?"tanya Chanyeol
"Aku ingin buang air dulu, aku sudah tidak tahan"ucap Jongdae bergegas menuju kamar mandi
"Jangan sampai kau buang air di tempat"teriak Chanyeol bercanda
"Yak"teriak Jongdae dari dalam kamar mandi
Seketika Chanyeol langsung tertawa terbahak bahak hingga lupa makanannya hampir hangus
"Hampir saja"ucap Chanyeol yang seketika sadar setelah mencium bau makanannya hampir hangus. Chanyeol pun segera memakan makanannya
Jongdae keluar dari kamar mandi dan berjalan ke arah Chanyeol
"Kau sudah selesai"ucap Chanyeol
"Untuk apa aku disini jika belum" ucap Jongdae
"Aku mencium bau bau tidak enak disini" ucap Chanyeol pura pura mencium bau sesuatu
"Ah Wae. Kau mengejekku. Asal kau tahu aku itu wangi, cium ini"ucap Jongdae mendekatkan tangannya ke hidung Chanyeol
"Yak yak. Aku sedang makan, malah kau menggangguku. Aku hanya bercanda" ucap Chanyeol
"Aku jadi haus berdebat denganmu" ucap Jongdae kemudian berjalan untuk mengambil gelas. Saat mengambil gelas dari tempat gelas, sebuah kalung terjatuh. Kalung berbentuk terompet dengan permata berwarna kuning.
"Apa ini milikmu"ucap Jongdae memperlihatkannya kepada Chanyeol
"Bukan, itu bukan milikku. Tapi itu seperti punyaku. Lihat ini"ucap Chanyeol memperlihatkan kalung yang tersembunyi di balik bajunya
"Aku menemukannya tadi. Kau pakai saja atau jika kau malu memakainya simpan saja"lanjut Chanyeol
"Aku akan memakainya"ucap Jongdae
Matahari mulai menampakakan dirinya. Di sebuah rumah yang sederhana tampak beberapa pemuda sedang sarapan disertai canda tawa. Setelah selesai sarapan mereka pun bergegas menuju ke pasar dengan mengendarai mobil minibus yang sengaja disimpan untuk mereka.
"Paman ini telur dari peternakan Pak Kim"ucap Junmyeon
"Aku baru pertama kali melihat kalian. Apa kalian pegawai barunya?"ucap paman penjual telur
"Bukan paman"ucap Jnmyeon tersenyum
"Benar juga. Melihat pakaian kalian seperti bukan seperti peternak"ucap paman itu lagi
"Kalian sedang apa disini?"ucap seorang gadis saat melihat Junmyeon dan Minseok
"Kami menjual telur telur ini. Kau dan Risa ingin kemana?"ucap Minseok
"Kami ingin kesana mencari angkutan umum. Kami ingin ke kota bertemu teman"ucap Vita
"Kalau begitu kalian ikut saja bersama kami. Kami juga ingin ke kota"ucap Junmyeon
"Benarkah?"ucap Vita
"Itu mobil kami"ucap Junmyeon sambil menunjuk ke arah mobil
"Maaf memotong pembicaraan kalian. Ini uang kalian"ucap paman penjual telur
"Kalian mengenal mereka?"tanya si paman kepada Vita dan Risa
"Mereka cucu Pak Kim"jawab Risa dengan singkat.
"Maaf, maafkan saya. Saya tidak mengenali kalian. Kalian sudah dewasa rupanya. Saya Bayu"ucap paman Bayu memperkenalkan diri
"Paman pernah bertemu kami sebelumnya?"tanya Minseok
"Mungkin kalian tidak ingat karena saat itu kalian masih kecil. Pak Kim membawa kalian kesini katanya untuk liburan. "ucap paman Bayu
"Benarkah? Aku tidak ingat, apa kau ingat hyung?"tanya Junmyeon kepada Minseok
"Tidak juga. Menurut paman berapa usia kami saat itu?"tanya Minseok kepada paman Bayu
"Aku juga kurang tahu. Tapi bocah kecil yang dipanggil Icing mengatakan usianya saat itu 4 tahun"ucap paman Bayu
"Icing? Yixing? Tapi aku rasa kita tidak pernah memanggilnya seperti itu"ucap Junmyeon
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Life Story-EXO✔️
Fanfiction9 pemuda cucu dari pemilik Kim Corp harus menjalani kehidupan mereka di negeri orang. Mereka bahkan ditempatkan jauh dari kota. Mereka terpaksa melakukannya demi perintah sang kakek. Tapi mereka tidak tahu bahwa sang kakek melakukan itu karena sesua...