Chapter 15

4.4K 185 7
                                    

'Kamu dimana Sammy, kumohon jangan berbuat yang aneh-aneh' batin Courtney sambil mengendarakan mobilnya dengan kecepatan yg lumayan tinggi  menuju rumah Samuel.

Sesampainya dirumah Samuel, Courtney langsung menuju kamarnya. Ketika ia membuka pintu kamar tersebut, ia melihat bentuk dalamnya yang sudah tidak berbentuk lagi, Barang berserakan dilantai  karena dia terus saja menggamuk .

"Sammy please jangan seperti ini, kamu masih ada aku. Semuanya akan baik-baik saja Sam" ucap Courtney dengan tegas

"GUE YATIM PIATU COURTNEY ,DAN LO MASIH BILANG BAIK-BAIK AJA,GUE NGGAK PUNYA SIAPA-SIAPA LAGI dan mungkin lo juga bakal ninggalin gue" terkekeh di akhir kalimatnya meratapi nasibnya.

Samuel terduduk di sudut ruangan sambil menangis dan mengeluarkan segala rasa sesak yang ada didalam dihatinya.

"Please Sam, jangan seperti ini. Kamu masih punya aku. Aku tidak peduli kalau kamu itu yatim piatu, aku bakal nerima kamu apa adanya, asalkan jangan seperti ini" lirih Courtney yang memeluknya sambil mengelus rambutnya seperti anak kecil,Courtney sangat sedih melihatnya seperti ini

'apakah kalau aku tinggalin dia,dia bakalan seperti ini atau lebih parah lagi?' batin Courtney berbicara.

"Aku bakalan lebih parah jika kau tinggalkan aku Courtney" ucap Samuel yang membalas batin Courtney

"please jangan tinggalin aku Courtney. Ak-aku say-yang banget sama kamu. Ak-aku nggak mau kamu ninggalin aku lagi" tangisnya kembali sambil memeluk Courtney  dengan sangat erat

"iya Sammy aku nggak bakal ninggalin kamu lagi ya. Sekarang kamu mandi habis itu tidur dikamar tamu, aku mau bersihin kamarmu yang ini " Ucap Courtney sambil mengelus rambutnya agar membuatnya lebih tenang.

"Thanks babe" ucap Samuel bangkit dari duduknya sambil mencium pucuk kepala Courtney.

Samuel berjalan menuju walk in closet nya untuk mengambil baju. Dia membuka bajunya karena terlalu panas keadaan kamarnya saat ini.

"USE YOUR CLOTHES PLEASE!" Ucap Courtney dengan sedikit keras yang sedang memunguti barang-barang yang Samuel jatuhkan dengan muka memerah.

'He's So Hot! Shit!' Batin Courtney

"I know i'm hot babe" ucap Samuel yang menggoda Courtney dengan suara serak habis Samuel menangis.

'Bitch! Let me get out from here. I can't stay in here! Need hug!' Batin Courtney.

"Babe come here" ucap Samuel.

"Ada apa?" Ucap Courtney sambil mendekati Samuel.

Hap!

"What the hell are you doing Mr. Walter?!" Ucap Courtney sedikit teriak karena kaget.

Samuel memeluk Courtney dengan lumayan kencang yang membuat Courtney sedikit terkaget.

"You say you need a hug Mrs. Walter" ucap Samuel.

*blush!

'Aku harap pipi ku tidak merah sekarang!' Batin Courtney

"Red cheeks" ucap Samuel.

'Kenapa aku terus-terusan membatin sih! Aku tahu bahwa dia bisa membaca pikiran aku! Jangan kau terus membaca pikiranku Samuel kurang ajar!' Batin Courtney.

Samuel hanya membalasnya dengan tertawa pelan yang memperlihatkan lengsung pipitnya yang sangat dalam.

"Sam lepaskan aku" ucap Courtney yang tetap di posisi nya

fake nerdTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang