Mengira akan segera selesai, ternyata masih banyak yang harus diselesaikan.
Aku belum sepenuhnya bersikap dewasa. Diumur kepala dua, aku mulai bersikap realistis. Bahwa apa yang aku inginkan, tidak semua didapatkan dengan mudah.
Ke depan, akan banyak penolakan yang menyebabkan sakit hati.
Membandingkan dengan temanmu, perlahan akan mengikis percaya diri.
Rasa tidak puas, akan mengantarkan ke jurang lupa bersyukur.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bincang dan Bercerita
RandomMari duduk bersamaku di teras rumah sambil minum es teh ditemani tahu isi atau tempe mendoan. Obrolkan semua yang kamu rasakan, aku akan mendengarkan:)