Twenty-Five

229 39 31
                                    

Vote Juseyoo 😘

And

Happy reading yeorobun 😁


————————————————————————

"Ka Daniel cepet sadar kak.... jangan bikin Jihoon khawatir"

Jihoon sekarang sedang sibuk mengompres kepala Daniel dengan handuk yang sudah dicelupkan kedalam air hangat.

Tunggu! Mengompres kepala Daniel? Itu artinya mereka tidak sedang berada di rumah Sakit ataupun klinik Kan?

Tepat sekali..... mereka sekarang sedang berada di rumah Jihoon, atau lebih tepatnya di dalam kamar. Jinyoung tadi mengusulkan untuk membawa Daniel kerumah orangtuanya saja, Tapi Jihoon tau Kalau orang tua Daniel tidak ada disini... Jadi Jihoon langsung memutuskan untuk membawa Daniel kerumahnya dan merawatnya sendiri

Baejin? Dia udah pamit tadi karena harus ngembaliin mobil temen nya Seongwu yang dikafe tadi

Sudah sore namun Daniel belum juga sadarkan diri.... akhirnya Jihoon menempelkan tangannya pada dahi Daniel dan

"Hangat.... kurasa dia akan demam" nada Jihoon cukup pelan namun jelas ada kekhawatiran disana

Jihoon segera keluar untuk mengganti air hangat yang akan dia kompreskan pada Daniel

"Ka Daniel cepet sembuh ya.... Jihoon bakalan ngerawat Kaka"

Semalaman Jihoon mengompres dan mengecek suhu tubuh Daniel berkali-kali.... dia bahkan tidak sempat makan sejak pagi, dia hanyaa- tidak ingin meninggalkan Daniel barang sebentar saja

Pukul 01.36

Jihoon baru tertidur sekitar setengah jam, namun suara Daniel berhasil mengganggu tidurnya

"Seongwu" ucap Daniel dalam tidurnya

"Seongwu"

Jihoon membatu sejenak, namun kemudian dia mengecek lagi suhu tubuh Daniel dann

"Sudah mendingan ternyata" ucap Jihoon lega

"Seongwu"

Daniel terus menggumamkan nama itu... Jihoon memutuskan untuk keluar namun langkahnya terhenti Saat mendengar satu kata yang diucapkan Daniel lagi

"Jihoon"

Jihoon segera berbalik.... dilihatnya Daniel masih memejamkan matanya. Walaupun pelan, Tapi Jihoon masih bisa mendengar dengan jelas jika tadi Daniel menyebut namanya sekali

Mata Jihoon mulai berkaca-kaca...

"Walaupun ka Daniel nyebut nama ka Seongwu berkali-kali Tapi Jihoon seneng banget karena Kaka juga nyebut nama Jihoon.... Walaupun hanya sekali"

Setelah Daniel kembali tidur nyenyak.... Jihoon mengganti air yang sudah dingin itu dan kembali mengompres kepala Daniel

Dan sekitar Pukul tiga, Jihoon kembali tertidur.... dia tertidur dengan posisi duduk sambil menggenggam erat tangan Daniel

•_•

"Hooaaammmm"

Daniel yang baru terbangun kini mengerjapkan matanya berkali-kali untuk menyesuaikan dengan cahaya matahari yang masuk melalui sela-sela gorden

Saat matanya sudah dapat beradaptasi dengan cahaya... dia memerhatikan kamar yang dia tempati Saat ini

Kamar bernuansa pink dan banyak boneka ini sepertiii

Park Jihoon's Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang