NobodyCompares part14

358 28 0
                                    


"kok Niall sama Liam belom nyampe

yah?" Louis mulai tidak tenang. Zayn

hanya melempar lempar batu ke arah

api yang kalian nyalakan untuk

menyambut malam karna hari sudah

petang. Harry pun sama sama

khawatir. Dia bolak balik kesana

kemari karna takut. "ya udah! Kalian

jemput gih!" saranmu agar semuanya

selesai. "bener juga Hazz!" sahut

Zayn. "yang ada malah tambah ribet!

Tar Niall sama Liam kesini kita nya

yang ngilang!" potong Harry.

Kamu pun berpikir keras.

"oh ya.. Kalian bisa kok barengan

kesini!" katamu sambil berdiri

menghampiri Harry. Kamu mengambil

sesuatu di tas pinggangmu. "nih.."

kamu memberinya peluit. "buat apa?"

Harry mengerutkan dahinya. "ya buat

manggil Niall dan Liam lah! Kalo

mereka udah kesini, lo tetep tiup

peluitnya. Tar gue yang samperin!"

suruhmu sambil menggaruk garuk

kepalamu karna Harry tak mengerti

maksudmu. "oh iyah.." ucap Harry

sambil mengangguk ngangguk. "ya

udah yuk?" Harry menarik tanganmu.

"heh.. Heh.." bentakmu sambil

menepak tangannya. "pergi sama

Louis ato Zayn! Gue capek!!" katamu

kesal. "sama gue Hazz!" rengek Louis.

Tapi Harry malah bengong karna

mungkin ia akan meninggalkanmu

dengan Zayn. "ga mau ah! Gue pergi

sama Zayn aja!" tolak Harry membuat

Louis kesal. "ooh gitu ya sekarang!"

keluh Louis. "atau lo aja sama Zayn

yang pergi? Gimana?" tawar Harry

pada Louis. "gue mau nya sama lo

Hazza!" Louis dengan kekeuh nya

membuat Zayn tersenyum licik. "udah

lah Hazz.. Berangkat aja kali!" kata

Zayn dengan sok nya. Harry lalu

melirikmu dengan tatapan sinis.

Seolah ia mengatakan 'awas lo yah

kalo deket deket!' mungkin. "udah

deh! Cepet mau malem!!" suruhmu

sambil mendorong Harry ke arah gua

itu.

Nobody ComparesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang