Dia milik ku dan akan selalu jadi milik ku
Zhani
Awan kelabu di sertai petir. Keluarga Zhani telah memutuskan pernikahan antara Harris dan Zhani. Gadis itu sudah gila, setelah pulang dari pernikahan anak itu, ia mencampurkan obat tidur pada minuman Harris membaringkan tubuh Harris yang telanjang dada setelahnya ia pergi, sebelum Harris bangun ia datang ke kamar Harris, melepas bajunya dan menyelimutinya dengan selimut tebal duduk di tepi ranjang pura-pura menangis. Harris yang merasa tidurnya terganggu terbangun dan mendapati Zhani terduduk di tepi ranjang sambil menyelimuti tubuhnya. Harris mengerutkan sebelah alisnya dan bertanya-tanya apa yang terjadi karena kepalanya sangat pusing. "Apa yang terjadi?" Tanya Harris menghampiri Zhani dan gadis itu malah menangis sejadi-jadinya. "Aku telah menyakiti mu?" Tanya Harris lagi dan Zhani tetap diam. "Kau harus tanggung Jawab" Ucap Zhani di sela tangisannya. Harris melihat ke seluruh ruangan kamar,baju Zhani berserakan di lantai dan bajunya juga bahkan tempat tidur yang sangat berantakan. "Tadi malam? Apa aku melakukannya?" Tanya Harris bingung pasalnya dia tidak ingat apa pun tentang kejadian tadi malam. Zhani hanya menangis dan di hatinya dia tertawa kemenangan. Tanggal telah di sepakati tinggal menunggu hari pernikahan. Semua perlengkapan sudah di siapkan gaun pengantin juga sudah di pesan. Harris duduk di altar pernikahan sebuah janji suci pernikahan akan segera terucap namun gagal setelah kalimat terakhir, Huri beserta keluarga Jung datang, mereka datang setelah Randini mengatakan bahwa ia melihat Harris masih hidup. Randini mencoba menghibungi keluarga Jung setelah acara pernikahan anak di bawah umur beberapa hari yang lalu dan Randini juga menceritakan tentang Zhani, gadis yang memanfaatkan hilang ingatan Harris untuk besa menikahinya.
Huri memeluk suaminya melepas kerinduan namun hatinya juga sangat terluka melihat suaminya akan melangsungkan pernikahan bersama wanita lain. Harris menatap wajah Huri kepalanya begitu sakit dan ia jatuh. Harris terbangun dari pingsannya menatap Huri dan ia mengatakan." Maaf kan aku honey" Ucap Harris memeluk Huri. Zhani sangat marah karena rencananya gagal. "Kalian harus ingat, aku akan membalaskan dendam ku pada kalian" Ucap Zhani kemudian pergi dengan beban rasa malu.
Hembusan angin menyapu debu membawanya terbang tanpa arah. Harris mengemas kopernya bersiap pulang, mereka berjalan dan menaiki pesawat. Kejadian yang tidak pernah terlupa seumur hidup, namun semuanya berakhir dengan baik-baik saja. Harris melangkah untuk pertama kalinya setelah sekian lama menghilang, seluruh keluarga berkumpul menyambut Harris, pria itu masuk dan naik ke kamarnya berniat untuk mandi, namun tatapannya beralih pada sebuah keranjang bayi.
"honey" Teriak Harris memanggil Huri
"Iya ada apa?" Tanya Huri panik
"Itu..." Harris menunjuk keranjang bayi dan Huri malah tersenyum serta memeluknya dengan penuh kehangatan
"Selamat untuk mu tuan Harris Jung anda sudah resmi menjadi seorang ayah" Ucap Huri dengan senyum serta air bening jatuh penuh kebahagiaan
"Dia anak ku?" Ucap Harris gemetar sambil mengelus pipi lucu kedua bayi. Dua? Yeah Huri melahirkan bayi kembar. Laki-laki dan perempuan masih belum di kasih nama. Huri menunggu Harris yang akan memberi nama untuk kedua anaknya. Kedua bayi yang baru berusia tiga hari ini sangat lah lucu sungguh tidak beruntung Harris tidak berada di sisi Huri saat Huri benar-benar membutuhkannya. "Aku merasa sebagai suami yang sangat buruk untuk mj bahkan aku tidak tahu aku nengandung hasil cinta kita" Ucap Harris menangis, Huri hanya bisa memeluknya semuanya memang sangat berat namun akhirnya terasa indah. Harris kembali dengan selamat itu sudah cukup baginya.
Duh lama gak Next. Malas banget buat lanjutin nih cerita bingung juga sama alurnya. Tapi gue minta saran dong. Kira-kira nama yang bagus buat bayi kembar Harris dan Huri apa ya? Bayinya itu laki-laki dan perempuan, kembar mengantin gitu
KAMU SEDANG MEMBACA
girls of fantasy
Teen FictionDia selalu hadir di mimpi ku, membuat ku penasaran tentang siapa dia. Apa mimpi ku hanya bunga tidur yang semu? Atau ini sebuah pertanda dia akan hadir dalam hidup ku dalam kurun waktu lama. Ya dia, dia yang akan menjadi takdir ku. Ini lah cerita se...