part 3

403 46 3
                                    

Part 3



Pagi-pagi sekali aku sudah berkutik di dapur. Pagi ini nasi goreng special menjadi menu sarapan ku untuk Mas Ari dan juga aku. Kini nasi goreng special dengan telur mata sapi telah siap di meja, dan waktunya untuk membangunkan Mas Ari.

Tok..tok..tok...

"Mas, bangun. Uda jam setengah tujuh loh, kamu gak telat?"

Tak lama yang punya kamar pun nongol dari balik pintu.

"Ada apa, Dit?"

"Kamu gak kerja? Liat tuh uda jam berapa?"

"Kerja?"

"Kok aneh gitu nanyanya?" tanya ki

"Kamu mau kemana, Dit?"

"Kuliah lah."

"Kuliah?"

"Iya,  Pak Danton!!!!"

"Kan sekarang hari minggu, Dit."

"Minggu? masa?"

Mas Ari membalikkan tubuh ku dan memperlihatkan kalender yang tergantung.

"Kamu abis kejedot dimana sih, Dit?"

"Kok di kamar aku tangal 13 itu hari senin?" tanya ku heran.

"Mana sih,Dita??"

"Ayo deh, Mas Ari liat sendiri di kamar ku. Bener loh, tanggal 13 itu hari senin."

Kami pun memasuki kamar ku dan mengecek kalender yang ada di kamar ku.

"Tuh, benerkan hari senin?" tanya ku sembari menunjuk kalender yang ada di hadapan kami.

"Nih kamu liat bulan apa?"

"Ya ampun, kok agustus???" aku terkejut ketika melihat kalender tersebut, ko bisa aku ceroboh?

"Nah itu kamu, sekarang masih bulan Mei, Nandita!!"

"Hehe, terus nasi gorengnya gimana dong?"

"Ya di makan lah, sayang kan kalau di buang."

"Ahh Mas Ari, kok gara-gara nikah sama kamu, aku jadi linglung gini sih?"

"Dari dulu juga emang udah linglung kok."

"Hehehe, iya juga ya.."

"Ehh Dit, hari ini kamu ada acara gak?"

"Banyak acara Dita, Mas."

"Ngapain?"

"Beberes rumah, nyikat kamar mandi, setrika, nonton drakor, dengerin lagunya suju, kepoin IG nya Sungmin dan Kyuhyun, hemmm apa lagi ya??" ntar Dita pikirin. Emangnya kenapa, Mas?"

"Kegiatan mu gak ada yang berbobot. Kenapa sih kamu suka banget sama artis korea? Mereka ganteng juga gara-gara oprasi plastik."

"Soalnya Dita punya cita-cita, Mas."

"Apa?"

"Dita pingin banget punya jodoh yang mirip banget sama Kyuhyun."

"Dit, kok bisa ya, saya punya istri kaya kamu? Bisa sabar gak ya saya kedepannya?"

"loh kenapa, Mas?"

"Lupakan,Dit, lupakan!!"

"Ehh Mas Ari, kenapa nanyain kegiatan Dita?"

"Tadinya aku mau ngajak kamu jalan, ya anggap aja kita lagi pendekatan dan pacaran."

"Gak mau ahh, Mas Ari palingan mau ngajak Dita ke Istana presiden. Dita kan pengennya ke istananya Raja Sukjong, yang kaya di filem Dong yi."

True Love (TERBIT DALAM BENTUK PDF)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang