20

2.3K 93 0
                                    

fira sampai di secreen high school dia memakirkan mobilnya di parkiran khusus ketika dia berjalan di koridoor banyak yang membicarakanya tapi fira anggap sebagai angin lalu

" anak baru ...pasti "

" wah..barangnya limeted edition semua "
" itukan fira almahira yang ngalahin screen high school dalam olimpiade "
" gebeet cuy "
" cakep...kulitnya putih banget "

suara murid fira hanya memutar bola matanya jengah dia memasuki ruangan pak kepsek

" assalamualaikum pak boleh saya masuk " salam fira dan di balasi anggukan ramah dari kepala sekolah

" ada perlu apa ya " tanya sopan ramah pak kepsek

" saya fira almahira baldeva murid baru disini saya pindahan dari sma karang wijaya " santun fira dengan senyuman memukaunya

" owhh kamu putri dari tuan denny dan riri baldeva dan kamu masuk kelas 12 ipa 1 karena prestasi kamu dan kelas kamu di lantai 4 " ucap kepsek melihat komputer dan perhatianya tertuju lagi dengan fira

" makasih pak kalau gitu saya ke kelas dulu " fira berdiri meninggalkan ruang kepsek menuju kelasnya di antar oleh guru piket sesampai di kelas guru piket itu entah berbicara apa dengannya

" yaudah kamu masuk saya adalah wali kelas kamu nama saya erikawati kamu bisa panggil saya bu erik sekarang kamu perkenalkan diri " bu erik berdiri di samping fira dan tersenyum

" gua fira almahira baldeva " cuek fira

" yaudah fira kamu duduk di sebelah bangku milik shiera , dan kamu shiera acungkan tangan " tegas bu erik dan fira menuju bangku pinggir shiera

pelajaran bu erik akhiranya selesai

teeteet...teett..bunyi bel istirahat sekolah

" gua shiera lo bukanya yang waktu itu ikut olimpiade bareng gua kan dan congrats yah lo menang juara 1 lo pantas mendapatkanya kantin kuy bareng gua " shiera mencoba mencairkan suasana dan akrab dengan fira

" boleh btw thank ucapan lo itu tapi jangan berlebihan lo juga hebat kok " fira menepuk pundak shiera mereka pergi keluar kelas menuju kantin

surya , doni , beni pov

begitu juga mereka yang tidak tahu kalau fira pindah sekolah juga

" si cupang kemana yah gua kangen ama tuh anak " lesu surya di angguki mereka

" meski ngeselin kalau main ps tapi kalau nggak ada dia berasa sayur kurang garam " beni menyanggah kepalanya sambil mengaduk aduk makananya

" bener lo semua gua kangen ama si cupang " timpal doni ketika bu faridha lewat di depan mereka

" bu faridha saya mau tanya fira kemana ya bu kok nggak masuk " gelisah beni bu faridha menghembuskan nafas tenang

" fira dia udah pindah sekolah " ucap lesu bu faridah

"APA..CUPANG PINDAH SEKOLAH " teriak mereka bersamaan bu faridha meninggalkan mereka

" kok cupang gak kasih tau kita ya " cemberut surya

" mungkin dia punya alasan sendiri yang nggak bisa di jelasin sama kita " doni merangkul surya dan beni dari pinggir

" jadi kita udah nggak bisa ketemu ama cupang di sekolah maupun rumah dong " kesal beni dengan bibir di maju majuin surya ama doni jijik melihat tingkah beni yang gak kalah dari anak kecil

" gak usah berpikiran negatif dulu ama si cupang gua yakin dia gak bakal ngelupain kita " bijak seorang doni membuat mereka tidak nyangka

" tumben model kayak karung beras kayak lo bisa bicara sebijak ini " ledek beni mendapat tonyoran dari doni

'' apaan sih gua dari dulu pintar lebih dari kalian " dengus mereka meninggalkan kantin

tapi di lain tempat fira memasuki kantin dengan lesu biasanya dia bersama teman temanya sekarang dia di temani shiera mereka duduk di pojok

" lo mau pesen apa fir " shiera mengoyang goyangkan tubuh fira yang sedari tadi melamun

" ehm...rujak ama es marimas jeruk aja deh.." gugup fira sambil meremas remas tanganya

" hah...nggak salah lo disini kagak ada marimas ama rujak " seru shiera tertawa

" yaudah bakso ama es teh aja " ketus fira di angguki oleh shiera dan pergi ke stand penjual

fira yang bosan sendirian karena menunggu dia mengeluarkan hpnya dan mengetik pesan

somplak koplak crew

nanti temui gua di base camp pulang sekolah gak ada penolakan ini perintah😐 - fira

" ok...siap laksanakan " - surya

" lo juga utang penjelasan ke kita " - doni

" sepi nggak ada lo pang " - beni

sama gua juga gitu ok..nanti gua jelasin di base camp yang penting lo semua harus datang - fira

shiera sudah datang membawa nampan berisi makanan mata fira berbinar ketika melihat makanan yang telah datang tapi suasana seketika berubah jadi hening

" kok semua pada diem " bingung fira shiera segera membisikan sesuatu di telinga fira

" itu most wanted screen high school"
bisik shiera

" hah itu kan bocah tengil kemarin " kaget fira yang ternyata dia sekolah disini sama denganya

" itu novan dia yang paling ganteng di antara mereka berempat yang sebelahnya itu daniel yang lagi mainin tisu sebelahnya daniel itu allen yang lagi main sendok itu kafkah " jelas shiera panjang lebar

" eh shi lo cantik , kaya , baik , kok gua lihat lo kayak nggak punya temen gitu" tanya penasaran fira

" haha...itu dulu gua adalah termasuk genk pembully disini yang juga ditakuti di sekolah ini tapi disaat gua udah sadar dan tidak mau melakukan hal seperti bully , clubing , minum keras teman teman gua ngejauhin gua dan gua juga sadar saat itu bahwa orang yang gua anggap teman adalah orang yang mau manfaatin ketenaran gua kekayaan gua saat itu kecewa banget kenapa gua nggak sadar dari awal saat itu juga semua benci ama gua , dan gua berusaha lagi buat jadi anak yang bisa banggain kedua orang tua gua merubah segalanya shiera yang dulu tukang pembully , clubing , nilai jelek telah mati dan gua suka diri gua yang sekarang gua bisa lihat orang tua gua bangga lihat prestasi yang gua raih " cerita panjang lebar shiera membuat fira kaget bukan main

" gua juga bangga sama lo shi atas pengorbanan lo sekarang gua tau pasti gak mudah buat lo lakuin itu dari awal tapi sekarang lihat buktinya" fira mengelus punggung lembut shiera

" thank lo udah mau jadi teman gua , gua seneng banget punya temen kaya lo fir " shiera tersenyum kepada fira begitu juga dengan fira

" kita kelas kuy " ajak fira semangat

disaat novan dkk berjalan menyusuri koridoor yang masih licin dia terjatuh tapi untung segera fira yang juga berjalan berlawanan arah mencekal tangan novan agar tidak jatuh untuk menyeimbangkan tubuhnya tapi naas fira ikut terdorong sehingga dia menghantam dinding dan matanya berpandangan dengan novan

" apaan sih lo mau modus yah..." tuduh novan

" eh..bocah tengil seharusnya yang ngomong gitu itu gua kok lo jadinya , asal lo tahu kalau gua nggak mencekal tangan lo mungkin lo udah meringis kesakitan dan malu gara gara jatuh di lantai " kesal fira ketus dan menatap tajam novan dan meninggalkanya begitu saja , novanpun hanya terdiam kikuk

" dasar cewek gila " gerutu novan dan pundaknya di tepuk oleh allen agar terus jalan

nyambung gak sih menurut korang
vote and comeent guys

Tomboy Girl ( REVISI )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang