Chapter 2

5.1K 384 5
                                    

Jangan lupa vote dan comment setelah membaca :D


Seoul, 06.30 KST

Kyungsoo masuk ke dalam kamar Baekhyun, ia berjalan mengendap-ngendap, tak ingin membangunkan sahabatnya itu karna Kyungsoo tahu Baekhyun baru terlelap jam 3 pagi. Perempuan itu menghampiri Baekhyun yg masih terlelap, ditatapnya wajah Baekhyun yg masih terlihat sendu itu. Merasa ada yg menatapnya Baekhyun pun terbangun, begitu yg dilihatnya adalah Kyungsoo, Baekhyun pun langsung memeluk Kyungsoo sambil menangis lagi. Tak bisa menahan air matanya, Baekhyun akhirnya menceritakan kepada Kyungsoo tentang kejadian semalam.

Kyungsoo tahu Baekhyun sedang ada masalah, semalam Kyungsoo melihat Baekhyun meninggalkan Chanyeol begitu saja di basement apartment. Kyungsoo tidak ingin langsung menanyakan perihal kejadian apa yg sedang menimpa hubungan sahabatnya itu. Karna tak biasanya Baekhyun akan pergi meninggalkan Chanyeol sendiri dalam diam, meskipun mereka sedang ada masalah, Baekhyun tidak akan seperti kemarin malam.

Ditatapnya sahabatnya itu, Kyungsoo mengusap halus pipi Baekhyun untuk menghapus jejak air matanya.

"uljima uri Baekhyunee, kau pasti bisa mengatasi ini semua. Percayalah kepada Chanyeol, dia itu sangat menyayangimu, dia tidak akan menghianatimu, percayalah. Kau sudah dewasa, seharusnya kau tahu mana orang yg sedang membohongimu dan mana orang yg sedang berkata jujur padamu, temuilah Chanyeol, bagaimanapun kalian sebentar lagi akan mengadakan pesta pertunangan"

Baekhyun pun menatap Kyungsoo, dan mengangguk tanda ia paham dan menerima apa yg sudah Kyungsoo katakan. Betapa leganya perasaan Baekhyun setelah ia menceritakan semuanya kepada Kyungsoo. Kyungsoo itu perempuan yg sangat lembut, yg mampu mengerti keadaan. Bukannya Luhan tidak lembut seperti Kyungsoo, kalau Baekhyun bercerita kepada Luhan tentang apa yg terjadi semalam, pasti perempuan itu akan tersulut emosi sama seperti Baekhyun, dan pasti Luhan akan memarahi Chanyeol, maka dari itu sebisa mungkin Luhan jangan sampai mengetahui kejadian malam itu, dan untungnya Luhan pulang ke apartment sesudah Baekhyun dan Kyungsoo.

Setelah mengobrol dengan Kyungsoo, Baekhyun pun beranjak pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri dan mulai untuk bersiap-siap, karna hari ini dia ada jadwal pemotretan. Dia sengaja tidak menghubungi Chanyeol untuk bertemu dengannya, karna Chanyeol pasti ada dikantornya.

Baekhyun pergi ke lokasi pemotretan dengan keadaan yg sudah membaik dari sebelumnya. Baekhyun sudah siap untuk bertemu dengan Chanyeol. Mungkin Baekhyun sudah melupakan sepenuhnya kejadian malam itu berkat kata-kata dari Kyungsoo.

"Tidak ada salahnya bukan kita mempercayai orang yg sangat kita cintai" ucap Baekhyun sambil membenarkan tatanan rambutnya didalam mobil.

Tak butuh waktu lama, Baekhyun pun sampai di lokasi. Ia turun dari mobilnya, menuju ke ruangan make up. Kebetulan ruang make up Baekhyun tidak jauh dari ruangan kerja Chanyeol. Baekhyun pun melihat ke dalam ruangan calon tunangannya itu, dan Chanyeol nampaknya sedang merapikan dasinya sambil melihat foto dirinya dan Baekhyun yg berada di belakang kursi kerjanya. Perlahan Baekhyun mendekati Chanyeol, hingga nyaris tidak ada suara langkah kaki terdengar, setelah dekat Baekhyun pun memeluk Chanyeol dari belakang sambil berkata

"maafkan aku semalam, aku tidak mempercayai kata-katamu dan aku sempat mengatakan bahwa aku tidak ingin bertemu denganmu dalam beberapa waktu, aku percaya padamu Chan-ah, aku tahu kau tidak membohongiku, maafkan aku Chan-ah"

Chanyeol pun yg terkejut dengan kedatangan Baekhyun, langsung saja ia memutar badannya dan balas memeluk Baekhyun sambil sesekali mencium kening perempuan kesayangannya itu. Betapa senang hati Chanyeol setelah mendengar Baekhyun sudah memaafkannya. Jangan lupakan bibir Baekhyun yg mengerucut lucu membuat Chanyeol tidak bisa menahan lagi, ia kecup bibir Baekhyun dan sedikit dilumatnya, membuat Baekhyun membolakan mata puppy nya lucu dan Chanyeol terkekeh melihatnya. Bagaimanapun itu kecupan bibir pertama setelah 2 tahun mereka bersama.

"Jangan meminta maaf seperti itu, jelas disini adalah kesalahanku. Aku sama sekali tidak marah kepadamu. Terimakasih kau sudah mau mempercayaiku dan mau memaafkanku. Kalau saja kau benar tidak ingin bertemu denganku dan tidak mempercayaiku mungkin aku akan gila Bee, jangan meninggalkanku dalam diam seperti kemarin malam lagi, aku tidak bisa melihatmu pergi seperti itu. Saranghae Park Baekhyun" ucap Chanyeol dengan senyuman bahagia yg tercetak jelas diwajahnya. Baekhyun pun semakin mengeratkan pelukannya, kalau saja Baekhyun tidak ingat tujuan utama dia datang kesini untuk melakukan pemotretan, mungkin saja Baekhyun akan memeluk Chanyeol lebih lama.

Pemotretan pun selesai pukul 4 sore, Chanyeol sudah menunggu Baekhyun diruang kerjanya. Baekhyun pun datang sambil merentangkan tangannya agar si lelaki memeluk Baekhyun. Mungkin ia ingin menghilangkan rasa lelahnya. Dan Chanyeol pun memeluk Baekhyun penuh cinta. Tak ingin berlama-lama berpelukan, Chanyeol pun membawa Baekhyun duduk di sofa ruang kerjanya, di usap lembut surai coklat panjang milik Baekhyun, dikecup lagi bibir merah muda yg mulai menjadi candu itu, tidak ada perlawanan apapun dari Baekhyun, bahkan sekarang Baekhyun mulai memejamkan matanya, menikmati setiap lumatan demi lumatan yg diberikan oleh lelaki yg sangat ia cintai itu. 

Mungkin Chanyeol sudah lupa dengan perkataannya yg tidak akan menyentuh Baekhyun lebih sebelum ia benar- benar menikahinya. Tapi itu hanya ciuman kasih sayang. yg mungkin masih bisa di toleransi bagi sebagian orang di muka bumi ini.




Anyyeong haseyo

Maafkeun cerita ini yg mungkin bikin kalian bosan. Tapi ini baru awal, tenang aku bakal bikin cerita ini sebagus mungkin.

Jangan lupa vote dan comment ya guys

Thanks :D

EVERLASTING LOVE ( CHANBAEK GS )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang