"Untuk ukuran tetangga, kita cepet akrab ya," celetuk Guanlin masih memperhatikan Dahyun. Bedanya sekarang dia menyusup ke balkon gadis itu. "rumah kamu bersih."
'Berkat kamu, ganteng ...' batin Dahyun menyahut.
"Omong-omong, kenapa berani tinggal sendiri?"
Dahyun menjawab, "Lebih deket sama kantor. Kamu sendiri?"
"Aku males tinggal sama orang tua. Mereka juga sibuk ngurus perusahaan."
"Oh, waw ..." Dahyun terkejut. Itu berarti selain ganteng, Guanlin adalah seorang anak orang kaya.
Rezeki nomplok~ pikirnya.
"Sepi dong, butuh pendamping hidup, tuh!" seru Dahyun iseng, sekalian kode.
"Hmm, otw deh." Guanlin memasang smirk serta menaik-naikkan alisnya pada Dahyun.
"Udah dapet?" tanyanya.
"Kayaknya sih gitu ..."
KAMU SEDANG MEMBACA
Tetangga Ganteng
Fanfic[DUBU SHORTSTO 01] [DRABBLE] Siapa bilang tinggal di rumah sendiri itu menyenangkan? Yang ada pekerjaan jadi dua kali lipat lebih banyak. Enggak ada waktu santai, susah! Tapi kayaknya Tuhan lagi baik. Soalnya, tiap pagi jadi ada yang seger-seger kal...