#HappyJinanDay
☜ ☆ ☆ ☆ ☆ ☞
Satu per satu member mulai masuk kedalam backstage, karena event JKT48 School #7 telah usai. Backstage yang semula sepi, kini jadi ramai lagi dengan celotehan para member.
"Jinan ngapain disini?" tanya Shania yang melihat Jinan duduk sendirian didepan make up station.
"Jemput Cindy Hap Hap kali, Shan" Gaby yang menyahuti pertanyaan Shania.
"Lah orang Cindy aja ngga show hari ini. Gimana sih Gab" tegur Shania.
"Wah gue tau nih" Ayana ikut menyahuti, "Devi, buruan nih udah ditungguin" kapten team T itu berteriak. Kemudian ia tertawa saat sadar semua member menengok kearah mereka.
"Cie Jinan, dihempas Cindy ngegebetnya Devi" boss combs alias beby turut menggodanya.
"Woah. Berasa kayak AyBebNju tuh" Kinal malah meledek beby balik.
Jinan hanya tersenyum malu menanggapi ledekan para seniornya itu. Matanya bertemu dengan mata Devi yang agak jauh darinya. Dari kejauhan ia memberi kode agar Devi cepat membereskan barangnya dan pulang bersamanya. Devi mengangguk mengerti.
Sekarang keduanya sudah diperjalanan pulang ke rumah Devi naik taxi online.
"Lagi sok banget sih ngejemput diteater" Devi tertawa mendengar ulang cerita Jinan. Biarpun tadi ia ada disitu, tetap saja mendengar dumelan Jinan menjadi hal lucu untuknya.
"Yakan sekalian pulang kerja kelompok Dev, makanya mampir ke FX" bela Jinan.
"Kakak keren banget mampirnya ke FX" puji Devi setengah meledek, "Bukan sengaja mau ketemu aku nih?" Devi menopangkan pipi dengan tangannya, memiringkan sedikit kepalanya dan mengerlingkan sebelah matanya.
Centil, tapi sepertinya Jinan suka. Ia bahkan sampai tak dapat berkedip memperhatikan Devi. Namun hanya sekejap, Jinan coba menguasai kembali dirinya.
Tahan nan ini pasti jebakan, batin Jinan.
"Ngga tuh" jawab Jinan datar. Lalu memalingkan wajah ke jendela sampingnya. Menetralkan degup jantungnya berpacu dengan cepat.
Devi hanya mengangkat bahu, ia tidak terlalu kaget dengan sikap cuek Jinan. Dan memilih berselancar di dunia burung biru.
Beberapa menit keduanya saling terdiam. Sampai ponsel Jinan bergetar. Iapun mengeluarkan ponselnya yang ditaruh didalam saku. Panggilan masuk, 'Cinhaphaphap' tapi hanya dibiarkan saja oleh Jinan. Matanya malah tertuju pada notif lain. Mention twitter dari, Devi. Diliriknya Devi yang terlihat asyik menscroll timeline twitternya.
Made Devi Ranita Ningtara
@DeviR_JKT48
Tadi ada contoh acting, terus ditampilin adegan film Harry Potter, waktu Hermione pukul Draco, akkkk gesurakuu! Aku shippernya Dramione 😁😁😁😁😁 @Jinan_JKT48
21.48 07 Juni 2018
"Ngapain pake ngemention? Kan bisa cerita langsung?"
"Kak Jinan lagi diem. Kalo aku ngomong palingan dicuekin" jawab Devi tanpa mengalihkan pandangannya dari ponsel.
Jinan mengetikkan sesuatu di ponselnya. Ternyata ia mereply tweet Devi. Sehabis tweetnya terkirim, ia mengelus dadanya dan menghembuskan nafas lega. Hampir saja ia salah ketik Drinan ke Denan.
"Kakak kenapa?
"Gapapa"
💬 Reply @DeviR_JKT48
@Jinan_JKT48
Hmm begitu ya.. aku shippernya Drinan 🙂🙂🙂
21.51 07 Juni 2018
