Why him? |04

52 13 6
                                    

"jika kamu hanya sekedar masalalu, mengapa sampai detik ini, ku belum benar benar lupa kamu?" -aesteuticc
-----------------------------------------------------

"Maaf , hubungan kita sampai di sini saja"

" tapi njell..."

"Udah gak usah di terusin lagi , gw gak mau ada hubungan apa-apa lagi sama lo"

"Lo?" Brandon mengulang lagi apa yang di katakan angela tadi . Memikirkan kata 'Lo'(?) Yang baru saja angel katakan padanya . Keajaiban dunia ke-8 seorang Angelina Lawrance manggil Seorang Brandon dengan embel-embel 'lo' , Mau se marah apapun angela ke brandon , angela gak pernah manggil brandon dengan sebutan 'lo'.

"Kenapa ? Iya lo . Gw gak mau ada hubungan apa-apa lagi sama cowo kayak lo!"

Setelah mengatakan semua itu angela langsung berlari meninggalkan brandon yang hanya mampu menunduk dan mencerna baik-baik apa yang dikatakan mantan pacarnya itu .

*falshback end*

"...."

"Udah berhasil?" Tanya brandon lagi

"Gue gak mau pacaran dulu"

"Ohh"

"Pacaran sama gw lagi mau gak ?" Goda Brandon , berharap dengan candaannya itu angela akan tersenyum lagi.

"Jangan mulai"

Sakit . Iya sakit , hanya kata itu yang dapat mendeskripsikan bagaimana perasaan brandon sekarang ini . Dia rindu melihat senyuman angela yang dulu selalu di berikan padanya , rindu melihat gadisnya tertawa lagi , rindu akan semua sikap angela padanya dulu.

Dengan nafas gusar Brandon membenarkan posisi duduknya dan menghadap angela , memperhatikan setiap lekuk wajah dari gadis yang sampai detik ini masih sangat ia sayangi. "Jangan nangis lagi , gw gak suka"

"Siapa lo berani nyuruh-nyuruh gw ?"kata angela tajam dan menghadap ke arah lain , takut menatap mata brandon . dia hanya tidak ingin memberikan harapan lagi pada brandon , dia hanya takut , takut jika nanti hanya rasa sakit yang akan dia rasakan pada akhirnya.

"Mantan pacar lo , yang masih sayang sama lo" kata brandon dengan santainya

Deg.

Hati angela berdebar. Ya , Angela akui bahwa dia sebenarnya masih sayang , bahkan masih mencintai mantan pacarnya itu. "Lo bukan siapa-siapa gw , dan gak usah ganggu gw lagi"

"Gw ganggu lo?"

"...."

Brandon tersenyum kecut dan langsung membalikan posisi duduknya seperti semula"Ahahah iya gw sadar kok , tapi lo jangan nangis lagi , seriusan gw gak suka liat lo nangis kayak tadi , apalagi nangisnya karena gw , jangan lagi ya ?" Kata brandon lembut sambil mengelus surai hitam angel dari samping .

Dengan cepat angela langsung menepis tangan brandon." Pd gila lo , gw gak nangis gara-gara lo "

" udah bisa bohong ya sekarang? " kata brandon sambil melihatkan smirknya

" apasih gaje " jawab angel ketus

"Njel" panggil brandon sambil melembutkan suaranya

"Hmm?"

"Maaf"brandon menunduk melihat sepatunya yang sudah tidak bersih lagi akibat berlari menaiki rooftop yang bejek karena bekas hujan

"Buat?"

"Semuanya , tentang kejadian tadi yang lo lihat , gw sama cewe tadi itu gak ada hubungan apa-apa selain sepupuan . dan makasih juga udah nyimpen perasaan yang sama ke gw" kata brandon sambil tersenyum dan menatap angel dari samping

Why Him?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang