Serangan

220 23 7
                                    

Akhirnya inoo dan yabu pun ke kelas masing masing
Kaki mereka masih kesakitan karena hukuman yang tadi

Ruangan inoo dan yabu cuman beda blok saja
Inoo berada di blok B, sedangkan yabu berada di blok C
Jadi deket deh tuh




Kelas sudah bubar, inoo sudah ga ada kelas lagi, sedangkan yabu, ia masih ada satu kelas lagi

Sebagai kekasih yang baik hati, inoo pun menunggu si yabu

Yabu pulangnya jam 2.15 dan sekarang sudah menunjukkan pukul 2.10
Inoo tak sabar menunggu kekasihnya itu keluar dari kelas

" NOOOOO! " jerit salah satu pemuda lelaki

" eh? Yuy "

Itu yuya, dia datang mendekati inoo

" makasih ya noo saran yang kemaren, gua diterima coyyyyyyy "

" ah mantap, selamat ye. Jangan lupa PJ ya " agak ada tekanan di kata pj

" ah mamam tuh pj, lu kemaren jadian sama yabu aja ga kasih pj sama kita kita "

" yaelah, perhitungan banget sehhhh "

Dari kejauhan, disana ada satu laki laki yang sedang mengintip mereka
Laki laki itu mendekat kearah inoo dan takaki

" eh bang yab, udah kelar kelasnya? "

Tanpa banyak basa basi yabu langsung menarik inoo keluar kegedung belakang kampus dan terlebih lagi disana PASTI SEPI

" eh noo? Yab? " Yuya melihat kearah mereka berdua yang meninggalkannya sendirian " yah, gua ditinggal "




" Nnhh.... "

Yabu tanpa basa basi. Ia langsung menyerang bibir inoo ketika sudah sampai di gedung belakang kampus

Sudah kubilang, dia cemburuan ┐(´д`)┌

Yabu terus terusan mengumet bibir inoo dengan keras, hingga membuat bibir inoo berdarah
Inoo menahan tangisan yang terjadi karena bibirnya itu

" ba-..ummffh...."

Yabu terus fokus ke bibir inoo tanpa memperdulikan apa yang dibilang inoo

Yabu pun menyudahi apa yang dia buat ke inoo sambil memandang inoo

" hah....hah..." tarikan nafas inoo yang begitu kuat, hingga membuat yabu menatap ke inoo dengan khawatir

" noo, sakit ya? " tanya yabu dengan perhatian

" sa...hah....sakit "

" maafin "

" hah...hah..."

Inoo tak membalas dari permintaan maaf yabu
Ia hanya ingin membuat pernafasannya itu lancar terlebih dahulu

Yabu memandang inoo masih dengan tatapan khawatir
Yabu memegang bibir inoo yang tadinya berdarah

" akh! " jerit inoo kesakitan " sakit bang " sambil menyuruh yabu menurunkan tangannya itu dari bibirnya yang berdarah

" maafin "

Inoo menatap kedua mata yabu lembut sambil tersenyum, yang berhasil membuat wajah yabu merah merona

" gapapa "

" be..beneran kan? "

" iya "

Yabu pun memeluk inoo dengan lembut
Inoo mengelus kepala yabu

" kenapa bang? Cemburu? " tanya inoo menebak benar

Yabu hanya mengangguk pelan

Inoo mengerti perasaan yabu yang sering cemburuan
Lalu ia memeluk yabu gemas

" kan si yuya udah punya daiki "

" iya, tapi tetep aja abang cemburu "

" paan sih bangg, udah ah, lagian dah lewat "

Yabu melepaskan pelukannya itu dari inoo
Yabu menatap inoo lembut

" aku sayang inoo "

" haha, iya, aku juga "

" bahhhhhh! Pada sayang sayang mereka, udah tadi gua ditinggal sendirian lagi" jerit pemuda gondrong

Yabu dan inoo menoleh keasal suara itu

" inoo udah enak ya sama yabu " jerit pemuda chibi

" iya, dilayanin terus "

Muka yabu dan inoo pun seketika memerah

Mereka adalah takaki dan daiki!

' dasar pasangan baru ' komen inoo dalam hati

Takaki dan daiki pun mendekat keposisi yabu dan inoo sekarang
Takaki sempat mencuri curi kesempatan dengan mengenggam tangan daiki
Daiki pun tersipu malu

" yahhhh, yang tadi ngatain, sekarang malah dikatain " jerit inoo ngeledek

" yahhh, gimana dong dek? Namanya baru jadian kan? " yabu tak kalah menjerit

Takaki dan daiki pun tersipu malu

" paan sih?! Kalian kayak ga pernah pegangan tangan aja! " komen takaki

" tau nih!" jerit daiki

" mending kita ke cafe yang baru buka itu aja "

" hmm? Oh yang baru buka itu? Kuy "

" kalian ikut? " tanya takaki ke yabunoo

" nga " jawab yabunoo serentak

" udah lu berdua aja pigi sono, ntar kami ganggu, dah ye bye " kata inoo sambil menggandeng tangan yabu dan pergi meninggalkan takadai berdua

Yabu dan inoo pun pergi menuju keparkiran mobil

" dasar, pasangan baru, masih giguk " kata inoo

" hmmm? Tadi pagi kayaknya ada yang giguk juga deh "

Inoo berhenti berjalan, mukanya memerah, ia melepaskan genggaman tangannya dari yabu

" yahhh, kok dilepas? " tanya yabu kecewa

" ga...gapapa!" jawab inoo malu

" iya deh iya " yabu mengenggam tangan inoo " biar aku aja yang megang " ucap yabu sambil tersenyum

Dan akhirnya mereka menuju keparkiran dengan masih bergandengan tangan















































TBC~

AUTHOR TAU
INI CHAP YANG PALING GAJE DAN YANG PALING GA SERU
IYA AUTHOR TAU ヘ( ̄▽ ̄*)ノ

MAAPKAN AUTHOR ๏︿๏

THE NEXT CHAP BAKALAN MUNCUL OTP OKAJIMA GA YE?? ‹•.•›

VOTMMENT YA KAWAN KAWAN         ( ̄3 ̄)

KRITK DAN SARAN DITERIMA ~♥~

Lo Punya Gua! [✔️️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang