Votenya dulu bole kan?
•••••••••••••••••
"Ayo" ajak so ke eun. Eun mengapit lengan so kemudian beriringan berjalan.
"Kau cemburu?" Tanya so dengan wajah menggoda eun.
Eun hanya diam saja tanpa ingin mengangapi godaan so. Mereka sampai ke kamar. Setelah mengantar masuk eun.
"Aku pergi sebentar ya" kata so kemudian mencium kening eun kemudian turun ke perut eun kemudian dia mengusap dan mengecupnya.
Setelah melakukan itu, so keluar kamar mereka. Eun kembali mengistirahatkan tubuhnya. Mungkin karena bawaan bayinya, dia menjadi mudah mengantuk.
••••••••••••••••
Tiga puluh menit sudah berlalu....
So berjalan kembali ke kamarnya. So membuka pintu, hal pertama yang ia lihat adalah eun. Eun sedang tidur dengan posisi meringkuk seperti bayi.
So melepaskan baju kebesarannya dan melepaskan mahkota yang ada di kepalanya. So kemudian tersenyum melihat eun. Ia tak sabar menanti untuk kelahiran sang anak. Putra mahkotanya. Ia sangat yakin jika eun mengandung anak laki laki.
Jika eun mengandung anak perempuan, sebenarnya ia tak mempermasalahkan laki laki atau perempuan. Tapi ia takut jika akan ada banyak orang yang akan merencanakan untuk mengguling eun dari posisi ratu nanti.
So pernah berpikir jika ia akan menjadi bangsawan biasa saja tapi ia tak mungkin memberikan posisi ini kepada orang orang yang tamak seperti tetua yang ada di sekitarnya. Terutama perdana menteri. Lelaki tua yang menurutnya sangat tamak akan kekuasaan.
Lagi pun so juga takut, jika eun akan di gantikan oleh orang lain yang sangat terobesesi untuk mendapatkan posisi ratu.
Ia sangat heran. Kenapa orang begitu haus akan kekuasaan? Apa karena mereka ingin di hormati? Jika ingin di hormati cukup hormati saja orang di sekitar mereka. Banyak pelayan dan dayang dayang yang terus menggodanya. Bahkan istri para menterinya pernah mendekati so.
Semua wanita yang mengejarnya, mereka tak pernah tulus. Jika ia turun dari jabatannya, pasti semua wanita yang mendekatinya menjauhi dirinya.
Pemikiran so hilang seketika ketika eun membuka matanya. Eun melihat ke arah so. Kemudian memasukkan kepalanya ke dada bidang milik so. Eun memeluk so dengan erat.
•••••••••••
End?
.
Jangan lupa buat vote dan untuk menghargai penulis. Thank you
KAMU SEDANG MEMBACA
The possesive king
RomansaAku tak tau entah apa yang ia sukai dari diriku, aku hanya rakyat jelata yang entah kenapa bisa menjadi dayang istana. ~So eun Aku ingin memilikinya bagaimana pun caranya -so
