Cultivation Chat Group

Bab 54 - Zhao Yaya

Di sisi lain atap.

Dua ahli seni bela diri berada di tengah-tengah pertarungan sengit. Bahkan matahari yang panas di langit tidak bisa menghentikan mereka.

Berpikir untuk sementara waktu, Song Shuhang tidak muncul dengan segera. Dia menunggu pertempuran epik dari dua ahli untuk berakhir. Terutama pria itu, yang jelas siap untuk melepaskan serangan akhirnya — New Thomas Flare plus Thomas Flare!

‘Sekarang!’ merebut kesempatan, Song Shuhang membungkuk dan menyapa dua ahli dengan keras dan jelas, “Hai, senang bertemu denganmu!”

“Klik…”

Suara itu datang tiba-tiba, seperti baskom air dingin yang dituangkan ke kepala dua ahli di musim dingin.

Terutama pria itu, yang merasa jantungnya berdetak sepuluh kali lebih cepat dari biasanya, hampir melompat keluar dari dada! Dia memutar kepalanya dengan kaku dan menatap ke arah Song Shuhang.

Kemudian, ketika dia menemukan bahwa penyusup adalah seorang mahasiswa yang tampak rapuh daripada manajer asrama, wajahnya berubah menjadi ganas dan dia mengepalkan tinjunya — siapa pun akan menjadi marah dalam situasi ini.

“Aku tahu. Sangat menyenangkan memiliki seseorang yang melihatmu di samping ketika kau bertarung dan aku mendengarnya. Jadi, jangan berterima kasih padaku, aku Lei Feng.” Song Shuhang melambai dengan antusias. “Ngomong-ngomong, ingat untuk mengunci atap untuk berjaga-jaga jika manajer asrama akan mengetahui apa yang telah kau lakukan di sini.”

Setelah itu, Song Shuhang meninggalkan atap dan kembali ke asramanya, meninggalkan dua orang yang tidak tahu apakah mereka harus menangis, tertawa, atau marah.

‘Aku telah melakukan perbuatan baik lainnya hari ini … dengan memenuhi keinginan dua orang pada saat yang sama. Hari yang indah.’ Song Shuhang dalam suasana hati yang baik.

❄❄❄

‘Kegembiraan ekstrim melahirkan kesedihan’ adalah sebuah ungkapan, yang dikutip dari buku kuno Cina ❮Huai Nan-zi * Taoisme❯: Penurunan datang tepat setelah puncak dan sukacita ekstrim melahirkan kesedihan.

Itu berarti bahwa ketika seseorang berada di puncak kegembiraannya, sesuatu yang akan membuatnya menangis dan sedih tiba-tiba menimpanya.

Contoh: seseorang memenangkan lotre, yang bernilai 10 juta setelah dikurangi pajak. Oh, sangat bahagia! Kemudian, satu jam kemudian, dia harus tahu bahwa dia menderita kanker terminal dan akan mati malam ini. Oh, sangat sedih! Air mata kesedihannya hampir bisa merendam dunia.

Hanya membantu pria dan wanita di atap, Song Shuhang merasa puas dan bahagia.

Kemudian, ketika dia membuka pintu kamar asramanya, dia melihat seorang wanita berseragam dokter duduk di tempat tidurnya. Ini adalah gadis yang cantik, elegan, dan bertubuh bagus. Kakinya yang panjang lurus dan seksi, dan bahkan celana kasual putih biasa yang dikenakannya tidak bisa menyembunyikan bentuk kakinya yang indah.

Sambil mengerutkan kening, ia membalik buku catatan Shuhang, di mana nama-nama dari tiga puluh obat herbal umum untuk menyempurnakan ‘cairan penguat tubuh versi disederhanakan’ telah dicatat.

“Kak Yaya, mengapa kau datang ke sekolahku?” Tak terhentikan, keringat mengalir deras dari dahi Song Shuhang.

Wanita berseragam dokter adalah putri tersayang paman Song Shuhang, Zhao Yaya. Ketika Shuhang pergi ke Universitas Jiangnan untuk pertama kalinya, dia menemaninya ke kampus atas nama ibu Song Shuhang. Jadi, dia memiliki kunci asrama Song Shuhang dan bisa menyombongkan diri ke dalam kapan pun dia mau.

Zhao Yaya adalah gadis yang diminta bantuan oleh Song Shuhang ketika ia menyalin nama-nama ramuan obat untuk membuat ‘cairan penguat tubuh versi sederhana’ dan mencoba mencari tahu apa sebenarnya mereka. Namun, setelah itu, Zhao Yaya tidak meresponnya secara online. Baru-baru ini, Song Shuhang sibuk dengan ‘kultivasi’ dan ‘cairan penguat tubuh’, jadi dia lupa tentang itu.