EMPAT. HADIAH

19K 832 15
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

....

“Kamu. Mas yang tadi kan?” tanya Clarissa dengan detak jantung yang masih nyaris copot.

Ia pikir tadi sosok itu. Helaan napas terdengar pelan.

“Hmm. Iya. Sorry, aku ngagetin kamu.” sahut lelaki itu menggaruk tengkuk belakangnya.

Menggeleng, “Tidak apa-apa Mas.”

“Maaf ada apa ya? Mas panggil saya?” tanyanya sopan.

Mau bagaimana pun lelaki tampan dihadapannya kini adalah tamu, yang artinya tamu adalah raja. Right.

“Oh begini sebenarnya saya--” ucap orang itu menjeda matanya menatap Clarissa dengan raut aneh. Seketika wanita itu menjadi risih kembali.

“Maaf Mas. Saya harus kembali bekerja.” seru Clarissa cepat.

“Eh! Tunggu dulu.” ujarnya menahan lengan Clarissa agar tidak beranjak dari sana. Clarissa menyentak sedikit kasar lengan itu refleks, ia tidak biasa dipegang laki-laki kecuali Raka putranya.

“Maaf.”

“Tidak apa-apa Mas. Maaf saya yang salah," balas Clarissa mencoba sopan lagi.

Lelaki di depannya mengangguk, “Begini Clarissa. Boleh saya minta nomor ponselnya Bella?" lanjutnya dengan nada sedikit gugup.

Clarissa menaikkan alis matanya sebelah, “Kenapa tidak minta sendiri Mas?"

Dengan rasa heran Clarissa bertanya. Karena bukankah tadi Bella bilang ia berkenalan dengan pria-pria di meja itu. Lalu mengapa___.

“Anu gimana ya. Saya tadi belum sempat minta nomor ponselnya.” balas orang ini membuat Clarissa mendesah pelan.

“Saya minta maaf Mas. Bukankah lebih baik kalau Mas minta sendiri sama yang bersangkutan saja.” tolaknya halus.

“Iya kamu benar. Tapi saya tidak melihat Bella sejak tadi.”

“Ohya.”

“Hmm.”

“Saya mohon Clarissa. Boleh ya.” melasnya.

Clarissa menghela napas pelan, ia akhirnya mau memberikan nomor telepon sahabatnya itu untuk laki-laki yang tidak kenalnya ini.

Thanks. Clarissa.”

“Ohya saya Bram. Bramantyo Hans." lanjutnya mengulurkan tangannya untuk berjabatan.

CLARISSA  (COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang