Aishiteru Sarada-chan

12

"Hn sara" kata inojin

"Iya kak" kata sarada

"Tadi aku ketemu chouco katanya dia mau menikah dengan shikadai" kata inojin

"Oh iya kak itu emang bener" kata sarada

"Bener apanya?'' gerutu inojin

"Eh?" kata sarada

"Ngapain dia mau sama si nanas kayak gak ada cowok lain aja" kata inojin

"Hn maksudmu cowok lain tuh siapa kau?" kata sarada

"Heh ya bukan" kata inojin

"Bilang saja kak kau masih menyukainya kan?" goda sarada

"Apa?" kata inojin

"Chouco" goda sarada

"Itu masa lalu sekarang cintaku untuk hima-hime" kata inojin

"Oh ya?" godaku

"Hn .. eh ya hima sudah bisa bilang mama loh" kata inojin

"Ah masa mana mana?" kata sarada penasaran

"Hn tadi pas digendong sama chouco" kata inojin

"Oh pas digendong chouco hika bilang mama?" kata sarada

"Iya aku seneng banget loh" kata inojin

"Hika kira chouco mamanya mungkin dan kakak senang apa? Hika bilang mama apa chouco gendong hika?" godaku

"SA-RA-DA kau menyebalkan hih" kata inojin sambil menutupi mukanya yang merah

"Haha kak kau masih menyukainya kan?" goda sarada lagi

"IYA IYA sudah kan kau puas" kata inojin pasrah

"AKHIRNYA KAK INOJIN MENGAKUI MASIH SUKA SAMA –" kata sarada terputus karena inojin segera menutup mulutnya

"Diam salad! Ih kau jadi menyebalkan kayak mitsuki kayanya kau tertular virus menyebalkan darinya" kata inojin menatap sarada

"Huh kakak terus gimana dia mau nikah tau kak" kata sarada

"Ya sebelum ada kata sah aku masih punya kesempatan" kata inojin

"Hei kak wah parah" kata sarada tertawa

"Kau mendukungku kan salad?" kata inojin

"Ya selagi kau dijalan yang benar terang menderang dan bukan jalan sesat penuh kegelapan dan suram" kata sarada

"Aish benar-benar tertular mitsuki" gerutu inojin

"Eh kak udah sana pergi aku mau tidur" kata sarada

"Huh iya" kata inojin pergi kekamarnya

".."

Kring

Baru saja sarada ingin tidur mitsuki sudah menelponnya

"Hallo?" kata sarada