"Sudah sadar, sahabatku? Are you okay ? Sepertinya kau sedang dalam masalah" ujar seseorang dengan smirk nya
"Sialan kau, Sunghye!!! Kau menjebakku?! Apa maumu! Cepat lepaskan aku!" ucap Hyeon berusaha membuka rantai rantai berduri yang mengikatnya saat ini
"Calm down, baby. Jangan terlalu banyak bergerak, kau bisa terluka nanti. Aku tidak ingin sahabat ku yang manis ini terluka gara gara rantai sialan itu"
"Aarggh! Lepaskan aku, Sunghye!" teriak Hyeon kesakitan karena rantai berduri itu
"Kan sudah kubilang jangan banyak bergerak. Sekarang kau malah terluka lagi, dasar. Lain kali turuti kata kata ku!"
"Apa?! Menuruti kata kata mu? Buat apa aku menuruti kata kata dari seseorang yang bodoh sepertimu!"
"Ck, menyebalkan. Baiklah aku akan membantu mu"
"Aarrghh!!!"
Hyeon berteriak histeris karena Sunghye merobek lukanya menggunakan pisau kesayangannya.
"Ups sorry , Hyeon. Aku benar benar sengaja" ujar Sunghye
"Hah.. Harusnya kau lebih bersabar pisau kesayanganku, kau bisa membunuhnya nanti" lanjut Sunghye berpura pura berbicara pada pisaunya
"Apa mau mu, Sunghye! Lepaskan aku, dan tunjukkan aku dimana June sekarang!!"
"Mau ku? Hah nanti akan aku beritau apa yang sebenarnya aku mau. And what did you say ? Kau mau tau June sekarang? Baiklah aku akan membawamu ketempat June"
"Hei! Bawa sahabat tersayangku ini. Don't let her get hurt , karena lukanya hanya aku yang akan membuatnya" ujar Sunghye kepada para bodyguard dengan smirknya
"Oh ya, jangan lupa tutup matanya. I want to give her a special surprise " ucap Sunghye dengan mengangkat dagu Hyeon lalu pergi.
"Hei, hei. Apa yang kalian lakukan?!" berontak Hyeon saat matanya ditutup
"Ini adalah perintah nona Sunghye" ucap salah satu bodyguard
"Apa apaan kalian! Dibayar berapa kalian, sehingga patuh pada perintah si iblis itu!" bentak Hyeon
"Jangan banyak bicara! Kau bahkan tak mampu membayar kami walaupun kau menjual dirimu!!" bentak bodyguard tersebut lalu membawa paksa Hyeon
KAMU SEDANG MEMBACA
✔ PSYCHOPATH ✔
Horor"You disturb my peace, wait for me. I will be your angel of death!" -Sunghye