Bagai tuhan yang selalu menyayangi umatnya, akupun demikian adanya.
Selalu terpesona akan ciptaannya.
Hadirmu bagai fajar setelah malam, yang lama kelam, menyinari semesta dengan segala pesona.
tetaplah bersinar walau,
Tidak kekal.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jejak Jejak Sajak
PuisiDisini bersemayam; jejak jejak sajak. Yang selalu melakukan perjalanan panjang dan kelam. Memperkosa setiap kata kata yang berkelana hingga ia mampu menghilangkan semua nestapa diumat manusia.
Fajar Setelah Malam
Bagai tuhan yang selalu menyayangi umatnya, akupun demikian adanya.
Selalu terpesona akan ciptaannya.
Hadirmu bagai fajar setelah malam, yang lama kelam, menyinari semesta dengan segala pesona.
tetaplah bersinar walau,
Tidak kekal.