IDEA NOT A-DIE

Teori & Praktek

Hari ini atap tanpa tihang itu cerah sangat beserta panas mentari yang menyengat mampu membuat siapa pun yang berada dibawahnya penat. Sekarang ini Bumi semakin panas, cuaca semakin tak karuan. Seperti aku yang terkadang panas karena pemikiran yang tak karuan.

Sejenak terpikirkan olehku tentang makna belajar dan ilmu. Bisa di bilang ilmu merupakan hasil dari pembelajaran. Cara belajar sangat menentukan seseorang untuk mendapatkan ilmunya. Dan sungguh tak ada tujuan selain ilmu.

Aku pernah melihat ribuan wanita didunia ini, dari yang berhidung pesek sampai yang berhidung mancung, yang bermata sipit sampai yang tidak sipit, yang berbadan tinggi sampai yang pendek, dari yang gemuk sampai yang kurus. Berbagai jenis sudah pernah kujumpai namun hanya 2 objek saja yang mampu memikat hati pria biasa saja ini, objek 1 dan objek 2.

Dengan objek 1, aku membuat ikatan hingga hampir melupakan objek 2 tanpa perasaan bersama harapan yang memaksa keluarnya air dari indera penglihatan. Tapi sepertinya objek 1 ini bukan puan yang akan kumiliki kelak, karena dengannya aku hanya belajar. Belajar bagaimana mengendalikan emosi, belajar menakar rasa cemburu, belajar mempercayai, belajar menghargai hingga belajar mempelajari untuk siapa kesempatan kedua itu diberikan.

Dan semua yang sudah kupelajari ingin kupraktikan untuk nanti saat aku benar benar menemukan puan yang mampu membuat hidupku berkesan tanpa harus ketakutan tanpa harus cemburuan tanpa harus ada kesempatan.

Mungkin objek 2 bisa jadi, namun tak ada yang benar benar mengetahui, aku, kamu, dia, mereka, kita tidak pernah tahu dengan siapa kita habiskan sisa usia, karena cinta tidak cukup diukur hanya dengan seringnya merayakan anniversary, selebihnya tergantung semesta yang merestui, bisa saja dia yang sedang kamu panggil sayang hanyalah objek yang mengajarkanmu, mungkin saja dia objek 2 yang nantinya hanya akan menjadi milikku.