YunJae One Shoot Fantasy Repost

Das_Es

.

Jung Jessica, adik dari sang raja vampire itu meninggal akibat tikaman belati perak milik para Elf ketika dirinya hendak mengunjungi pemukiman Dryad. Jessica, sang putri yang berusia 200 tahun itu meninggalkan seorang putra yang memiliki paras rupawan. Suaminya sendiri sudah meninggal lima tahun yang lalu karena serangan para manusia serigala.

"Ayahnya yang seorang Leader dari pasukan khusus terbunuh, kini ibunya.... kasihan sekali nasib pangeran...."

Mengabaikan gunjingan dan belas kasihan terhadap dirinya, namja cantik yang baru berusia 17 tahun itu tetap melangkah menyusuri lorong istana yang menjadi rumah sekaligus tempatnya dibesarkan selama 17 tahun ini.

Kriet!

Jemari pucat itu mendorong pelan pintu besar berukirkan rasi bintang Cassiopeia di sebelah kanannya dan ukiran naga Buraksa pada bagian sebelah kiri, ruangan yang menjadi tempat terpenting bagi semua orang yang tinggal di kawasan istana, rungan raja vampire mereka, Jung Yunho.

"Ada apa Joongie?" raja vampire yang memiliki mata tajam dan aura kuat itu menatap keponakannya, anak dari mendiang adiknya, "Apa yang kau inginkan?"

"Apa Ahjushi mengirim U-Know untuk...."

"Para Elf dan Demon bekerja sama untuk melakukan penyerangan ke perbatasan. Bantuan sangat dibutuhkan di sana, karena itu aku mengirimnya." Bibir berbentuk hati itu melontarkan perkataan yang memotong ucapan namja muda itu.

"Ahjushi, tapi U-Know memimpin pasukan khusus yang melindungi istana. Pasukannya tidak disiapkan untuk berperang. Kenapa tidak mengirimku saja?!" doeeyes kelam itu berlahan-lahan berubah menjadi kemerahan, tanda seorang vampire tengah marah.

"Karena aku tahu dia bisa...."

"Ahjushi!" pekik namja cantik itu, membuat beberapa pelayan dan prajurit berbondong-bondong memasuki ruangan sang raja karena panik mendengar jeritan pangeran mereka.

"Dan karena kau satu-satunya keluarga yang ku miliki...." Jung Yunho, raja muda berusia 240 tahun yang terlihat begitu tampan itu berjalan mendekati keponakannya, "Karena kau satu-satunya peninggalan adikku yang berharga." Diusapnya wajah rupawan keponkannya itu lembut.

Jemari pucat itu mencengkeram kuat baju yang dikenakan oleh sang raja, menyembunyikan wajahnya di balik dada bidang namja tampan itu dan mulai terisak, "Hiks.... Hiks...."

"Istirahatlah Joongie..... Tidurlah...."

Entah sihir apa yang sang raja gunakan hingga membuat pangeran muda itu terlelap dalam pelukannya.

"Aigoo! Wajahnya yang sedang terlelap itu benar-benar menggemaskan...." seorang namja bersuara unik melompat dari atas dan dengan sukses mendarat di samping sang raja yang tengah memeluk keponakannya yang terlelap.

"Caramu menidurkannya benar-benar licik...." namja berpipi sedikit chubby itu muncul tiba-tiba dari balik bayangan di hadapan sang raja.

"Dan ku kira kau sengaja soal U-Know, kan hyung?" entah darimana datangnya namun namja berperawakan jangkung itu tiba-tiba saja muncul di belakang punggung sang raja kemudian mengusap kepala sang pangeran penuh sayang, "Keponakanku sayang keponakanmu malang.... Kenapa kau harus terlahir diantara para iblis ini?" gumamnya pelan.

"Cun, Su, Min, kalian tahu apa yang harus kalian lakukan! Di samping tugas menghadapi para Elf dan Demon sialan itu kalian juga memiliki misi rahasia...." ucap sang raja.

"Kami mengerti...."

Whussshhhh.....

Ketiga namja itu pun menghilang begitu saja seperti tertelan dimensi tidak kasat mata yang bisa memindahkan raga mereka hanya dalam waktu sepersekian detik saja.