"Aku sayang kamu dek"
Dia jarang ngomong kaya gitu sama aku. Bahkan kayanya hampir gapernah, setelah hubungan aku sama dia udah mau jalan dua tahun. Dia. Iya dia, Kim Doyoung. Laki-laki belasteran Indo-Korea, lelaki pertama yang bisa buat aku jatuh sampe sedalam ini
Aku sama kak Doyoung ketemu untuk pertama kali sekitar dua tahun yang lalu. Ketika hari pertama aku ospek di kampus kak Doyoung yang sekarang juga menjadi kampusku. Drama banget ya? Iya emang. Tapi ini lah awal kisah kami dimulai
Dia galak. Galak banget. Galaknya ngalahin aku loh. Tapi aku sayang
Kadang, dia juga bisa jadi sosok yang benar-benar soft kalau lagi sama aku. Iya. Dia kak Doyoungku. The king duality in this whole world
Aku sama dia beda. Bukan beda kepribadian, tapi beda tempat ibadah. Kak Doyoung di Katedral, aku di Istiqlal. Orang bilang pacaran beda agama itu susah. Dan sekarang aku ngejalanin tapi aku gatau dimana letak kata 'susah' itu
Aku sering mulai pembicaraan tentang ini sama kak Doyoung, dan akhirnya dia cuma jawab "Karena itu tuhan nyiptain cinta. Biar yang beda-beda bisa bersatu"
"Tell your Father that I have fallen into the charm of his people"
grumpynoona
29 Agustus 2018
KAMU SEDANG MEMBACA
Different | Kim Doyoung's
Fanfiction"Untukmu agamamu, untukku agamaku" "Aku bisa meluluhkan hati ibumu bahkan sampai ke buyutmu. Tapi perihal urusan meluluhkan tuhanmu, maaf aku..." - Kim Doyoung "Dan akhirnya hujanlah yang membuatmu tinggal, bukan aku" - Nara Adista ─────────────────...