Pengganti Bintang

ruang gelap

aku terus berjalan
Aku terus berlari
Aku terus melompat
tapi aku hanya berdiri
Dalam satu tempat yang sama
Di mana tak ada cahaya disini

"Tes"
"Tes"
Kudengar suara tetesan air jatuh dari atas wajah ku, membangunkan ku dalam tidur panjangku. Aku ingin terlelap kembali dalam mimpi indah yang kurangkai dalam sajak harmoni.

Sebelum ku menutup mata, aku menyadari. aku bukan lagi berada di tempat yang seharus nya,dimana aku disini tak bisa melihat apapun. Sepanjang mata memandang ke depan,aku hanya menemukan kegelapan dalam penglihatan ku.

Aku harus tenang, ini hanyalah sebuah mimpi buruk.batinku.

Aku terus berjalan kedepan, perlahan namun pasti rasa takut mulai menyelimutiku. Aku mulai ragu apakah ini hanya mimpi atau kenyataan,dimana aku takut kalau ini adalah sebuah kenyataan yang harus ku hadapi.

Aku terus mencoba tenang. dalam situasi seperti apapun aku harus berusaha setenang mungkin untuk menghadapi nya. Batinku.

ku perlahan berjalan kedepan,setiap ku melangkah yang kulihat hanyalah gelap. Aku terlalu takut untuk untuk menyadari bahwa aku terjebak disini, di dunia hampa tanpa cahaya.

Aku ingin segera keluar dari tempat ini, hingga kupercepat jalan ku menjadi lari. Walau secepat aku berlari,aku tak menemukan ujung dari ruang ini. keringat perlahan membasahi wajahku, hingga mengalir kedalam tubuh ku.

Kurasakan aku mulai lelah berada di tempat ini, aku mulai terdiam di tempat ku berdiri. Mulai mematung sambil berfikir bagaimana cara nya untuk keluar dari tempat ini. Tapi sayang nya, aku tak menemukan ide apapun. Yang terpikirkan dalam otak ku hanyalah aku harus berteriak sekuat tenaga

"Tolong"teriak ku kepenjuru ruangan ini. "adakah orang yang masih bisa mendengar ku"lanjutku dengan mulai bingung akan keadaan ini.

"apakah ada orang disini, tolong saya"teriak ku dengan mulai frustasi. Kusadari tubuhku mulai lelah dengan semua ini, kuyakini tak akan ada yang datang menolong ku disini.

Aku mulai menyadari,tak ada harapan lagi untuku.aku cuma akan mati sendirian disini. Diruang hampa sendirian,tanpa cahaya yang menyinari.

Tubuhku perlahan namun pasti beringsut jatuh ke bawah, aku mulai memandang jauh ke kegelapan yang menyelimuti ku ini.aku mulai putus asa dengan apa yang terjadi padaku nanti. Mungkin aku disini tak akan pernah bertemu dengan siapapun. Walau seperti itu aku merasa nyaman disini.

Saat aku sendirian disini, aku mulai berfikir.sendiri itu memang menenangkan tapi menjadi sangat menyeramkan ketika kita tak tau apa yang akan terjadi pada kita nanti nya.

perlahan namun pasti,kulihat sebuah cahaya berterbangan didepan mataku. Cahaya itu semakin lama semakin membesar. Hingga terbentuk sebuah sosok yang diselimuti cahaya tersebut.

"kamu tak akan sendirian lagi, leon"ucap suara itu lembut padaku.

"siapa kamu sebenar nya, kenapa kamu bisa tau namaku"tanyaku dengan keberanian yang tersisa pada diri ku ini.

"aku adalah kamu dan kamu adalah aku. Kita adalah dua orang dalam satu tubuh. Kamu adalah bayangan dan aku adalah cahaya. Walau kita berbeda tapi kita saling melengkapi"jawab nya padaku.

Aku tertegun mendengar ucapan nya. Yang kulihat sekarang sosok ini adalah seorang wanita, tapi mengapa dia berkata kalau dia adalah aku dan aku adalah dia. Kenapa dia membuat ku bingung dengan semua jawaban nya.

"pegang lah tangan ku,maka kamu akan keluar dari sini"tawar nya sambil mengulurkan tangan nya padaku.

"aku tak yakin dengan dirimu"ucap ku ragu pada diri nya.

Aneh nya dia tersenyum saat ku mengucapkan hal tersebut. Tunggu senyum itu, aku seperti pernah melihat senyum itu tapi dimana aku pernah melihat nya. Sungguh kenapa aku harus lupa disaat penting seperti ini.

"kamu tak perlu ragu dengan diriku, karena ku tak akan menyakitimu"ucapnya sambil memeluk ku tanpa sadar. Saat aku menatap nya dari dekat, aku merasa mengenal wajah ini.

"DIA... "

Perlahan aku membuka mataku, yang kulihat sekarang bukan lagi kegelapan yang menyelimuti. Tapi arsitektur kamar ku. Huuh.. Ternyata tadi hanya mimpi. Tapi apa hubungan nya mimpi ku dengan gadis itu.
Biarlah nanti waktu yang akan menjawab teka-teki ini.

Mohon coment,kritis dan saran nya🙏