Ketika kita mencintai seseorang namun dia tidak membalasnya dengan tulus, malahan menjadikan kita sebagai pelariannya. Itu adalah sesuatu hal yang sangat sakit, menggores luka, bukan luka yang dapat dilihat sebuah luka yang tak bisa dilihat hanya bisa dirasakan oleh orang yang sedang mengalaminya.
Karma itu pasti ada! Seseorang yang menyia - yiakan cinta orang lain yang begitu tulus, mungkin akan mendapatkan ganjarannya. Mereka yang suka menyakiti hati seseorang dengan luka yang menggores akan tetap diingat-ingat, mereka akan mendapatkan balasan yang lebih dari itu.
Sebuah perasaan yang akhirnya hanya dipermainkan. Sakit namun bukan sakit fisik, bukan sakit yang ada obatnya, bahkan dokter pun mungkin tidak bisa menyembuhkannya. Sakit hati yang dirasakan menyerang mental seseorang, sakit yang dalam jika dihancurkan akan seperti sebuah kaca yang dipecahkan menjadi sebuah kepingan kaca yang berserakan dan tidak bisa dikembalikan menjadi sebuah kaca seperti semula. Kaca yang pecah akan menuai kepingan - kepingan kaca kecil yang akan membuat darah mengalir jika tidak berhati hati.
Ada saatnya seseorang merasakan kebahagiaan, kesedihan, kemuliaan, dan kehancuran. Karna semua ini seperti skenario dalam drama yang menjadi tokohnya adalah kita. Seseorang akan mendapatkan yang lebih dari apa yang dia perbuat.
Jangan lupa Votement :)
Ini cerita pertama author :)
KAMU SEDANG MEMBACA
SOMETHING
RandomSebuah cerita tentang seseorang yang pernah mengalami cinta tak sepenuhnya. Hanya dijadikan pelarian sesaat, namun tak pernah diduga akan hal yang akan terjadi dikemudian hari. Apakah ia akan mendapat karma? Apakah dia akan berubah? Apakah dia bisa...