Jangan jatuh, jangan menangis, aku tak bisa utuh melihat kamu terkikis.
Saat kamu terdiam dengan gundah di dada, aku seakan dikirimkan Tuhan, jauh sebelumnya, untuk lebih menyayangimu.
Aku yang begitu terbalut amarah saat ia menghancurkan kamu, namun aku tak bisa di sana mencegahnya.
Kini aku ada, kini aku siap untuk terluka.
Jadi aku berkata pada hati seberapa aku ingin kamu di sisi, lalu aku pergi dan mulai mengejar bayanganmu, berharap agar terus bersamamu.
Seakan egoku berlebih saat aku ingin memilikimu, aku tak peduli pada dunia.
Yang aku tahu hanya aku ingin mendapatkan kamu, yang aku mau hanya kamu tak kenal kata duka.
Kini tak ada yang tersisa dariku, karena aku sepenuhnya milikmu, karena hanya kamu yang bisa membuatku begitu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hujan Dan Rindu
Poetrysajak tentang rindu yang kian membusuk, tentang kisah yang kandas dan tentang sisi indah yang memang hanya dia lah yang memilikinya. Sajak hujan dan rindu.