Bagian 8

4.2K 416 65
                                    

Jimin kembali terbaring di ranjang pesakitan. Bahkan alat bantu pernapasan bertengger di hidung mancungnya. Jimin kembali tak sadarkan diri setelah memenangkan balapan di sirkuit semalam.

"Dokter...bagaimana keadaan adikku?". Hyun woo khawatir.

" Kondisinya memburuk, dia memaksakan kinerja jantungnya. Itu penyebab utamanya. Ada sedikit masalah di paru-parunya , aku yakin ini  di sebabkan penyebaran racunnya. Kita harus menemukan penawarnya segera mungkin". Ucapan Dokter meruntuhkan pertahanan ketiga pemuda itu, Jungkook bahkan sudah terisak di pelukan Taehyung.

"Lakukan yang terbaik untuk adikku Dok". Pinta Hyun woo.

" Kami akan mengusahakan yang terbaik". Tegas Dokter Kim.

Tring..... Tring.... Tring

"Kookie.... Jaga Jimin untukku, aku harus ke kepolisian". Ucap Taehyung setelah membaca pesan dari ponselnya.

" Aku ikut hyung.....". Pinta Jungkook.
"Aku yakin ini ada hubungannya dengan kasus kita. Jadi aku akan ikut denganmu". Lanjut Jungkook.

" Aku yang akan menjaganya. Kalian pergilah". Hyun woo mengijinkan.

Kepolisian Seoul

"Tae.... Kook.... Akhirnya kalian datang". Baekyun tampak dengan  melihat kedatangan dua pemuda di kantornya.
" Tae... Kook kita ke ruang kontrol yang lain juga menunggu disana". Taehyung dan Jungkook segera mengikuti langkah Baekyun.

Tring....

"Kook.....waeyo....". Taehyung reflek menghentikan langkahnya saat tiba-tiba Jungkook berhenti.

" Eoh....gwenchana.... Hyung.... Duluan saja, nanti aku menyusul". Jungkook meyakinkan.

"Ruang kontrol.... Jalan lurus lalu belok kiri.... Ruangannya di sebelah kantor penyidik, ingat itu Kook". Taehyung mengingatkan.
" Jangan heran jika aku tau jalannya Baek hyung. Aku pernah ke sana bersama Jimin. Jika kau lupa". Tambah Taehyung.

"Ahhhhh.....". Baekyun mengangguk paham dan melanjutkan langkahnya meninggalkan Jungkook.

Jungkook segera membuka ponselnya, sebuah pesan masuk telah dibukanya.

JANGAN PERCAYA KEPADA SIAPAPUN KECUALI JIMIN. JANGAN LAKUKAN APAPUN TANPA SEPENGETAHUAN JIMIN. KARENA JIMIN TAU SEGALANYA. TETAP BERADA DI SAMPINGNYA APAPUN YANG TERJADI. AKU SEDANG MEMBANTUNYA MELINDUNGI APA YANG INGIN DIA LINDUNGI. JANGAN LAKUKAN PERBUATAN YANG AKAN MEMBAHAYAKAN KALIAN, KARENA ITU YANG AKAN MEMBUAT JIMIN TERLUKA. KU MOHON LAKUKAN PERMINTAANKU.

Shin Hoseok

Jungkook bahkan harus berkali-kali membaca nama pengirimnya.

"Shin Hoseok..... Bukan Jung Hoseok.... Bagaimana mungkin.... Tapi apa maksudnya, jangan percaya kepada siapapun?...".

" Jungkook... Taehyung mencarimu". Chanyeol menyadarkan lamunan Jungkook.

"Eoh.... Mian hyung.... Ayo kita kesana". Jungkook menyimpan kembali ponselnya dan mengikuti langkah Chanyeol ke ruang kontrol.

" Pelaku seolah-olah.... Membuka celah agar kita dapat menangkapnya. Bahkan ada saat pelaku berhasil tertangkap cctv". Jelas Namjoon.

" Bukan ini aneh.... Pelaku seolah ingin membuat kita mengenalinya". Imbuh Yoongi.

Taehyung dan Jungkook tercekat, mereka tau siapa sosok si Pelaku. Mereka sangat mengenali sosok itu.

Genius Bad Boy (maknae Line)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang