Cerita ini dimulai dengan satu kalimat:
“blackrose01 would like to add you as his friend. Accept/Decline?”
___________________________________
Siska menatap layar i-phonenya dengan kening berkerut. Blackrose? ,pikirnya Siapa tuh blackrose? Kok bisa dapet alamat yahoo gue? Setelah berpikir selama beberapa saat, Siska pun menerima permintaannya dan ternyata pemilik nickname blackrose01 itu online! Siska pun segera mempertanyakan pertanyaan yang ada di pikirannya sejak tadi.
Me: Hey ini siapa yah?
Blackrose01: Gue danny, lu siska kan?
Me: Iya, lu tau nama gue darimana? Apa gue kenal ama lu?
Blackrose01: Gue tau segala sesuatu tentang lu. Sekarang lu lagi pake tanktop ungu tua ama celana pendek hitam kan?
Siska tertegun melihat jawaban Danny. Dia pun melihat sekeliling kamarnya dan tidak melihat keberadaan siapapun. Rasa takut dan keingintauan muncul dalam hatinya, namun rasa ingin tau itu mengalahkan rasa takutnya, sehingga dia tetap melanjutkan pembicaraan itu.
Me: Iya, kok lu tau sih? Lu sebenernya siapa?
Blackrose01: Gue danny, kan barusan gue uda bilang sama lu J
Me: Iya sih, tapi gimana caranya lu bisa tau gue pake apa malem ini?
Blackrose01: Feeling J anyway, gue off dulu yah. Talk to you soon, Sissy. J
Blackrose01 appeared to be offline. Send e-mail, instead?
Siska terbengong-bengong di depan layar. Siapa sebenarnya Danny? Masa sih dia bisa tau gue pake baju apa tanpa ngeliat? Kok dia bisa manggil gue Sissy? Perasaan gaada yang perna manggil gue pake nama itu deh. Berbagai pertanyaan mengalir ke pikiran Siska sampai akhirnya dia pun tertidur.
Keesokan harinya, Siska pun berangkat ke UNTAR (Universitas Tarumanegara) untuk kuliah disana. Saat bertemu dengan Vica – sahabatnya, dia pun mulai menceritakan peristiwa kemaren malam. “Vic! Tau ga sih? Kemaren ada yang add ym gue, nama idnya blackrose01 tapi nama aslinya danny, lu kenal ga kira-kira?” Vica terlihat berpikir sejenak lalu menggelengkan kepalanya pelan, “Hmm, engga, emang kenapa, Sis?” Siska pun mulai menceritakan chat semalam pada sahabatnya itu. Dibagian dimana “danny” mengganti nama Siska dengan nama Sissy, muka Vica langsung berubah pucat. Siska yang asik dengan ceritanya mendadak berhenti melihat raut wajah temannya itu. “Eh Vic, lu kenapa? Kok lu mendadak pucet gitu? Lu lagi sakit yah? Ayo kita pulang aja deh, gue anter ke rumah lu yah?” kata Siska sambil menopang badan Vica. Sepanjang perjalanan pulang, Vica tidak mengucapkan sepatah kata pun. Siska yang makin kuatir dengan keadaan Vica, langsung menelpon Tante Amel – ibunda Vica untuk menceritakan keadaan anaknya. “Tante, ini Siska, ini Vica lagi ga enak badan jadi aku anter pulang ya, Tan? Oh, aku uda mau nyampe sih, tapi yauda deh kalo begitu. Iya sama-sama, tante. Bye…” Siska menengok ke arah Vica dan berkata, “Vic, nyokap lu lg ada urusan di rumah, jadi gua bawa lu ke rumah gua dulu yah. Lu istirahat dulu aja disana, oke?” Tak melihat adanya respon dari Vica, Siska pun menghela nafas dan berbelok menuju arah rumahnya. Sesampainya di rumah, ia membopong Vica ke kamarnya dan menyuruhnya beristirahat. Di luar kamarnya, tante Amel sudah terlihat sangat cemas dan kuatir. “Kok Vica bisa sampai pucet begitu ya, sis? Kayanya tadi pagi tante loat dia ceria-ceria aja kok.” Siska pun menceritakan kembali kejadian dan pembicaraan mereka tadi pagi. “Gitu loh tan, aku juga ga ngerti kenapa dia tiba-tiba bisa mendadak pucet gitu. Pas ditanyain juga dia diem aja. Ya aku bawa pulang deh.” Katanya sambil menghela nafas. Setelah itu, Siska pun pamit pulang dan langsung menuju rumahnya. Di perjalanan pulang, tiba-tiba i-phonenya berbunyi tanda ia mendapatkan pesan. Ia pun membuka handphonenya dan melihat nama “BlackRose01” pada layar i-phonenya. Siska pun menepi dan memarkirkan mobilnya pada café yang ada di sekitar situ. Setelah memesan makanan dan minuman favoritenya, ia pun mengecek im yang telah dikirim Danny.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'll Be There
RomanceCerita ini adalah sebuah shortstory yang gua buat untuk mengikuti suatu lomba ;) COPYRIGHT: melissa octavianti Kesamaan nama dan tempat itu hanya FIKSI BELAKA :) SUMMARY: Siska seorang yang memiliki kehidupan normal, tiba-tiba dihantui oleh kedata...