05 Kim Taehyung

2.6K 315 14
                                    

Happy reading...
















"Maaf siapa anda ?" Tanyanya sembari perlahan melepas pelukan dari pemuda manis yang terlampau erat.

"T-taehyung, ini a-aku Jungkook." Kedua netra bulatnya menatap sendu ke hazel itu.

"Jungkook ?" Dahinya mengernyit, mencoba mengingat mungkin dia pernah mengenal pemuda yang bernama Jungkook ini.

Namun detik berikutnya, dadanya kembali nyeri. Jantungnya berdenyut cepat, membuat nafasnya tersendat putus-putus.

"T-tae__" Jungkook merengkuh tubuh Taehyung yang tiba-tiba limbung sembari menekan dadanya yang berdenyut sakit. Wajahnya pias, dengan desisan lirih menahan sakit, lalu perlahan kelopaknya mengatup dengan hilangnya kesadaran si pemuda Kim.

"T-taehyung__ tae" Tangan putih Jungkook bergetar saat mengelus rahang tegas orang yang dirindukannya itu.

Tangisnya pecah, menangis begitu histeris, dirinya begitu takut saat dilihatnya Taehyung memejam mata.

Bibirnya tak henti merapal nama Taehyung, menepuk rahangnya berkali-kali hanya sekedar ingin kedua kelopak mata itu terbuka untuk menatapnya. Dia terlalu takut Taehyung-nya pergi meninggalkannya lagi.

Begitu rengkuhan Jimin memeluknya, serta suara berisik dari kursi yang terjengkang kebelakang karena gerakan terburu dari Mingyu dan Hoseok untuk menghampiri tubuh Taehyung dipangkuan Jungkook pun membuat segala atensi seluruh pandangan penghuni kantin untuk mengerubuni mereka.

"Tae, bangun !! Taehyung jangan tinggalkan aku lagi. Taehyung !!!" Jungkook menjerit tersiksa, tubuhnya semakin bergetar hebat dengan linangan air mata yang terus mengalir tanpa henti. Sekedar menyiratkan seberapa rapuh seorang Jeon Jungkook hanya karena seorang Kim Taehyung.

"Jungkook." Jimin merengkuh Jungkook sembari mengusap surainya, berusaha sekedar menenangkan meski berakhir sia-sia, hingga kesadaran Jungkook ikut hilang saat suara ambulance terdengar.









//

//













"Jimin, Jimin, apa yang terjadi dengan Jungkook ?" Yoongi terlihat tergopoh berlari mendekat kearah Jimin dan dua orang lain yang tidak ia kenal sedang berada di kursi tunggu ruang IGD.

"Tenang sayang, tenang." Jimin meraih tubuh mungil Yoongi, memeluknya sembari menuntunnya untuk duduk. Wajahnya kusut, jelas sekali dia sangat panik saat Jimin menelponnya tadi.

Seusai menetralkan nafas dan meneguk air yang disodorkan Jimin, Yoongi menatap Jimin meminta penjelasan.

"Jungkook pingsan, dia menangis histeris tadi__ saat hmm saat__" Jimin menatap ragu kearah kekasih itu.

"Saat apa Jimin ? Ada apa ?" Tuntut Yoongi tak sabaran. Bagaimana tidak, semenjak Jungkook menginjakkan kaki di negara ini mengapa keadaan Jungkook semakin memburuk.

"Taehyung, dia bertemu saudaraku Taehyung." Suara Mingyu menyahut, membuat Yoongi menganga sekaligus bingung.

"Taehyung ? Mana mungkin ? Dia sudah meninggal."

"Aku melihatnya tadi, dia sungguh mirip dengan Taehyung sahabatku." Jimin menyahut pelan.

"Mereka sangat mirip. Tapi dia bukan Taehyung kita." Kedua matanya menatap sendu manik Yoongi yang bergerak gelisah.

Yoongi menatap Mingyu yang hanya mengangguk mengiyakan ucapan Jimin.

Perlahan Jimin mengarahkan Yoongi mendekat kearah ruangan Taehyung dirawat, di bangsal khusus perawatan penyakit dalam.

Dan seketika Yoongi memekik tertahan, refleks menutup mulutnya menggunakan punggung tangannya, begitu terkejut dengan segala takdir Tuhan yang begitu membingungkan.

Wajah pucat itu mirip sekali dengan Taehyung, dari kelopak matanya yang tertutup, hidungnya yang mancung serta bibir tebalnya semua sama. Mungkin hanya rahangnya yang terlalu tirus dibanding Taehyung yang ia ingat terakhir kali.

"Bagaimana mungkin ?" Tanya Yoongi, menatap Jimin dan Mingyu bergantian.



"Taehyung sepupuku, dia sudah tinggal di London bersamaku dari kecil__ dan memang ada satu rahasia yang tidak banyak diketahui orang lain tentang Taehyung. Dia_______"















Yoongi pun jatuh terduduk, merasa kedua kakinya begitu lemah hanya untuk menompang berat tubuhnya. Ini gila__ pikirnya.



















"Seokjin, kau bisa terbang ke London besok pagi ?" Bibirnya bergetar kala didengarnya sambungan teleponnya tersambung oleh sahabatnya itu.

"............"

"Ini tentang Jungkook___ d-dan juga tentang T-taehyung."


".............."




























Tbc

Double update 😁😁

Best of me segera di publish...

But I Still Want You (TAEKOOK/VKOOK)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang