36

362 19 0
                                    

Dua Tahun Kemudian ,

Tangan Dian dipegang erat , lalu dipandang wajah pucat Dian sambil berkata " Abang harap , Dian akan okey . Pastikan jaga diri dekat sana " seraya itu Etyan melepaskan tangan Dian lalu dipeluk tubuh Dian .

" Asssalamualaikum " ucap Etyan lalu meninggalkan Dian di AirPort KLIA , manakala dirinya pulang Jordan semula .

Dian melepaskan keluhan , berat hatinya untuk menerima keadaan dirinya sekarang . Perit untuk menerima segala kenyataan .

Balai pelepasan dipandang sekilas sebelum bayang Etyan hilang .

Kepulangannya ke Malaysia hanya dengan datu misi . Bayang Qhai dicari tapi masih belum dijumpai .

Dian membatalkan niatnya untuk mencari Qhai , lalu dibawa dirinya pergi ke kedai makan yang berdekatan .

Selepas pesanannya siap , Dian mula menjamu selera . Teringat kembali , semasa dia bersama Eryat bergaduh untuk pilih tempat untuk makan .

Segala kenangan mulai menerjah mindanya . Air mata mula menitis sedikit demi sedikit . Kenangan yang masih dirasai , perit untuk telan .

Selera makan pun mulai hilang . Tiba - tiba , telefonnya mulai berdering minta diangkat .

Dengan segera dia mencapai , nama Qhai terpampang di skrin telefon .

" Dian , kau kat mana ? Aku dah sampai ni " soal Qhai .

" Ada je , kejap lagi aku keluar . Tunggu je dekat situ " arah Dian .

Bayang Qhai dicari , akhirnya jumpa juga .

Qhai bagaikan terpegun melihat Dian Etyana yang baharu ini .

Penampilan yang berbeza daripada sebelumnya .

Terus Qhai memeluk Dian tanpa memikirkan orang sekelilingnya .

" I miss you , Dian " ucap Qhai lalu mencari kelibat Etyan .

Melihat Qhai tercari - cari Etyan terus dia berkata " Etyan tinggalkan aku seorang kat Malaysia . Dia ada benda nak settlekan dekat sana . Mungkin dua tahun lagi baru dia balik " kata Dian sedikit sayu .

" Janganlah sedih Dian . Takpa yang penting harini aku belanja kau makan . Cakap je kau nak makan apa , aku belanja " kata Qhai membuatkan mata Dian bersinar .

Fadyan Rayyan POV

Melihat bayang wanita kesayangan nya itu , sudah mampu membuatkan hatinya lega .

Kali ini Fad bertekad , untuk memenangi hati wanita itu walau apa cara sekalipun .

" Etyana , saya masih sayang pada awak walaupun sesaat nama awak tak pernah terpadam dalam hati saya " ucap Fad sendiri .

" Jom balik Ay , Along nak pergi kerja sekejap " ucap Fad lalu memimpin tangan Ay .

Ay yang mendengar hanya mampu mengangguk , bukan dia tak nampak apa yang abang dia pandang .

Dua tahun telah berlalu , banyak perubahan telah berlaku terutamanya Kak Uda telah pun berkahwin setahun yang lepas sebelum aku sambung belajar . Angah pula , baru sahaja berkahwin 6 bulan lepas . Mereka kahwin atas dasar suka sama suka.

Along pula , masih meneraju syarikat arwah Baba dan Ummi . Aku pula baru habis sambung belajar dari Jordan . Sekarang aku dah 18 tahun sementara Along dah 27 tahun sama umur dengan Kak Etyana .

Aku tinggal berdua dengan Along sebab Angah dengan Kak Uda dan pindah , jadinya rumah sunyi sepi bak kata Along sendu !

Sebelum pulang , aku minta Along untuk singgah ke Mcd sebab aku craving ! Hahahah !

" Along order banyak sikit , nanti orang lapar " pujuk Ay membuat kan Along tertawa .

Lalu kepala Ay diusap sebelum berkata " Ay nak jadi doremon ke ? Kang jadi doremon susah boyfie nak lekat ? " ugutan Along tidak membuahkan hasil .

Terus Ay menggeleng " Kalau dia tak suka lantak ! Doraemon comel apa ! " kata Ay sehingga wajahnya cemberut .

" Suka hatilah , but way dah dapat ke applied kos yang Ay nak sangat tu ? " soalan Along dibalas dengan sengihan .

" Lupalah Along , nanti tolong apply boleh tak ? Hehehhe ..... " jawap Ay tersengih lalu tangan diangkat membuat tanda peace .

Keesokan harinya ,

Etyana bangun sperti biasa , kasut sukan dipakainya . Earphone disumbat ke telinganya .

Etyana memulakan lariannya bermula dari kawasan perumahannya . Tiada banyak perubahan pada kawasan itu , selepas dua tahun Etyana kembali semula ke Malaysia .

Melihat sekelilingnya membuatkan Etyana sedikit sedih , sudah 27 tahun dia hidup tetapi masih tiada pasangan . Arwah pernah kata padanya 27 tahun untuk perempuan sudah boleh jadi andartu .

Setelah 1 jam Etyana , jogging . Akhirnya , Etyana memilih untuk bersarapan sebab sebelum pergi  jogging , dia terlupa hendak sarapan .

Bawal yang dipakai , dibetulkan sedikit . Masuk sahaja restoran itu , benda yang dia cari adalah tempat duduk . Setelah jumpa , terus dia membuat pesanan .

" Bang , bagi saya air suam dan nasi goreng " setelah itu Etyana kembali sunyi .

Baru ingin mencapai telefon yang terletak di poketnya , satu tangan mencapai lengan . Tidak semena - mena , telefonnya terpelanting jatuh ke bawah .

Terus muka Etyana berubah bila , orang yang amat dirinduinya berada dihadapannya .

" Fadyan "

To be continue 💋

C|| Curi Hati Si Dia [Re-Edit]Where stories live. Discover now