Dibawah langit senja, ditaman komplek dekat dengan apertement So Eun, dua anak muda duduk bersebelahan di bangku taman yang sedang sepi saat ini.
"Sebenarnya... aku belum pernah menceritakan ini padamu. Bukan karena aku tak ingin cerita. Tapi aku takut. Bahkan bingung harus memulainya darimana," jelas Kyuhyun sambil terus menunduk.
"Kenapa harus takut?" tanya So Eun penasaran sambil terus memandangi wajah Kyuhyun yang gugup.
"Aku takut, kau akan menjauh setelah mendengar ceritaku."
"Kyuhyun-ah... meskipun aku tidak amnesia, aku tidak akan mungkin menjauh hanya karena mendengar cerita itu. Seandainya itu adalah sebuah kesalahan besar yang kau lakukan, aku akan berpikir, jika tidak ada manusia yang tidak melakukan kesalahan. Karena manusia bukanlah seorang nabi yang bersih dari dosa. Jadi, bisakah kau menceritakan padaku?" jelas So Eun penasaran.
Kyuhyun menghirup nafas dalam-dalam, lalu menghembuskannya perlahan. Ia pun menangkupkan kedua telapak tangannya dengan erat. "Mianhae. Aku tidak bisa menceritakannya sekarang."
So Eun terdiam. "Jadi kau tidak bisa menceritakannya? Ya, tidak apa-apa."
"Mianhae, aku belum siap," ucap Kyuhyun sambil terus menunduk.
-oOo-
"Sudah sampai. Masuklah," suruh Kyuhyun begitu ia telah mengantar So Eun ke depan apertement-nya.
"Ne," ucap So Eun sambil mengangguk. begitu ia hendak melangkah memasuki apertement-nya, Kyuhyun memanggilnya dan membuat ia menghentikan langkahnya.
"So Eun-ah."
So Eun lantas berbalik ke belakang, menatap Kyuhyun.
"Kau menganggap aku ini siapa?"
"Mwo?" So Eun terlihat heran dengan pertanyaan Kyuhyun barusan.
"Aku tidak ingin kau menganggapku sebagai teman masa kecilmu lagi. bahkan aku tidak ingin kau menganggapku sebagai keluargamu lagi. Aku ingin kau mengakuiku sebagai pacarmu. Aku tahu ucapanku ini terdengar aneh. Padahal kau sedang amnesia, tapi aku malah mengatakan hal ini. Setidaknya, aku ingin kau tahu, kalau kau tidak pernah menjawab pernyataan cintaku," cerita Kyuhyun panjang. So Eun yang mendengarnya tentu membulatkan matanya, terkejut. "Selama ini, aku yang terus menganggap kalau kita berpacaran. Aku tahu aku ini egois. Tapi, inilah perasaanku."
So Eun terus terdiam.
Kyuhyun mengangkat wajahnya, hingga bertatapan dengan So Eun. "Aku tidak akan pernah menyerah untuk mendapatkan cintamu. Kim So Eun."
DEG! DEG! DEG!
Jantung So Eun berdetak kencang melihat mata Kyuhyun yang begitu serius.
-oOo-
Keesokannya di sekolah, So Eun terus melihat kearah Kyuhyun dengan ekor matanya. Ia masih kebingungan dengan cerita kehidupannya sebelum amnesia.
TING TONG TING TONG!
Bell istirahat berbunyi. Setelah guru keluar kelas dan para murid memberi salam, mereka segera keluar kelas untuk ke kantin. Sementara Geun Young segera berdiri dan menepuk-nepuk tangannya, memanggil nama orang yang duduknya berjauhan dengannya. "Kim Bum-ah! Myungsoo-ya! Ada yang ingin aku bicarakan!"
"Apa yang ingin kau bicarakan Geun Young-ah?" tanya Shi Yoon di bangkunya. Sementara Kyuhyun hanya menatap gadis yang sedang berdiri di dekat bangkunya itu.
"Aku punya sesuatu yang menyenangkan," ucap Geun Young sambil merogoh tas-nya yang ada di bangkunya.
Kim Bum dan Myungsoo yang sudah ada di dekat Geun Young pun terlihat penasaran.
![](https://img.wattpad.com/cover/163353176-288-k428332.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Amnesia [complete]
Teen FictionKim So Eun mendadak amnesia. Ia sendiri tidak tahu kenapa bisa amnesia. Seseorang yang ia lihat pertama kali adalah gadis yang bernama Moon Geun Young. Kemudian sedikit demi sedikit ia tahu jika ia adalah teman masa kecilnya Cho Kyuhyun dan Yoon Shi...