Sepuluh: kamu adalah butiran salju yang unik

10 4 0
                                    

Sekita jam lima kemudian Raisa  terbangun lalu membersihkan diri dan bersiap untuk ke sekolah,lima belas menit kemudian ia selelsai,lalu ia menuruni anak tangga untuk menemui bi rumi,

Loh,khafi,ucapnya ketika melihat khafi tertidur lelap di atas sofa,ia pun menghampiri khafi,dan duduk  di samping khafi lalu menggambil handponenya dan membuka kamera

Mendengar suara kamere khafi pun terbangun,ih apaan si kamu,ucapnya sambil tersenyum

Ih kan sayang kalo ngga di abadiin,kamu imut banget,kata Raisa sambil mencubit pipi khafi dengan kedua belah tangannya,khafi pun bangun dan memeluk Raisa,

Ih apaan si,bauu tauu,ujarnya sambil menutup hidupnya.

Ih,bau bau gini mah,tetep ganteng kali,

Udah kamu ga sekolah,tanya Raisa

Aku sekolah masih subuh juga lagian,berangkat bareng aku mau ngga,

Yaudah bareng,

.

Raisa pun pergi ke rumah khafi,bersama khafi,

Kamu ngga pakai jaket kan dingin,ucap Raisa

Jaket aku basah,jawabnya

Jangan jangan bajunya basah juga,kena hujan,

Ngga,ngga hujan cuma aku,gausah di bahas nanti aku telat.

Iya yaudah,nanti kalo sakit gimana,tanya Raisa

Kan ada kamu yang jagain,ujar khafi sambil mengacak acak rambut Raisa.

Ihh,ucap Raisa sambil membemarkan Rambutnya,

Lalu khafi pun memeluknya sambil berkata,"aku sayang kam!".

Iya jalan nanti kamu telat,

Khafi pun menjalan kan motornya,dan sesampainya di rumah,

Masuk aja,ucap khafi.

Iya jangan lama,

Khafi pun naik ke lantai atas menuju kamarnya,sekitar 10 menit kemudian ia datang dengan baju putih abu nya yang rapi,

Dan di bawah raisa sudah me yiapakan nasi goreng.

Kamu masak

Iya makan dulu dari kemaren kamu belum makan kan,

Setelah sarapan mereka pun pergi ke sekolah.

.

Saat pulanh sekolah khafi dkk bermain basket bersama sedangkan raisa,lisa,nadia dan sinta hanya menyaksikan

Sa gw sama Sinta mau ke toko buku,mau ikut ngga,tanya nadia

Ngga,aku nungguin khafi,sahutnya.

Lisa pun melirik ke arah Raisa.

Yaudah bay bay saaa,muaahh,ujar Sinta sambil melambaikan tangannya ke arah Raisa.

Pertandingan pun berakhir karena hujan turun.

Sa lo bisa ambilin tas gw ngga di kelas gw cape banget nih,pinta Lisa pada Raisa,ia pun mengangguk lalu pergi ke ujung koridor.

Beberapa saat kemudian khafi pun berkata

Mana Raisa,ucapnya sambil mencari ke sekeliling

Oh,paling dia kecapean,sahutnya juga ikut menlihat ke sekitar.

Oh masa dia ninggalin gw,barusan kan disini,tanyanya lagi.

Oh iya,mama hari ini ngga bisa jemput aku makanya aku nunggu kamu,aku ikut kamu ya,

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 03, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Blue Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang