Oneshot, Doubleshot, etc.
Setiap judul di work ini inti ceritanya beda-beda ya guys. Walaupun author make nama idol yang sama 😊
Maaf jika ada typo yang bertebaran. Author hanyalah manusia biasa☺
Love you from here guys❤
Tampak seorang gadis sedang mengoceh sendiri, pria disampingnya tak memperhatikan gadis itu berbicara. Sadar jika tak ada respon dari lawan bicaranya, gadis itu mulai sedikit kesal.
"Ya! Yunhyeong"
"Song Yunhyeong!"
"Huh?" pria bernama Yunhyeong tersentak ketika ada yang memanggil namanya
"Kamu tidak mendengarkan ku?"
"Eum? Ah maaf Seran aku sedang banyak pikiran"
Seran menghembuskan napasnya sambil meletakan kasar dress pendek yang sempat ia pegang tadi. Dia hanya ingin meminta saran dari Yunhyeong tentang dress pilihannya, tapi dia tak mendapat respon baik dari Yunhyeong hingga mebuatnya kesal.
"Maaf ya?" Yunhyeong mengusap rambut Seran
"Jadi bagaimana?" Seran memanyunkan bibirnya membuat Yunhyeong menertawainya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ya! Kenapa kamu tertawa? Ada yang lucu?"
"Kau yang lucu" Yunhyeong mendaratkan kecupan ringan di kening Seran
Seran menyembunyikan senyuman malunya karena ulah Yunhyeong.
"Ambil saja yang menurutmu cantik"
"Aku membawamu kesini bukan untuk mengatakan itu Song Yunhyeong"
"Lalu"
"Ah sudah lah" Seran meninggalkan Yunhyeong yang masih menertawainya
Yunhyeong mengambil satu dress yang menurutnya cantik dan cocok untuk dikenakan Seran.
Diam-diam Yunhyeong tau selera Seran.
Maklum saja sudah 1 tahun mereka menjalin hubungan jadi wajar jika Yunhyeong hafal dengan selera Seran.
- - - - - -
Waktu berlalu begitu cepat hingga tak terasa masa bahagia Seran sudah datang.
Hari ini Yunhyeong akan melamar Seran di depan keluarga besar Seran dan Yunhyeong.
"Sayang, aku akan mengenalkan adikku padamu" ujar Seran seraya memeluk lengan Yunhyeong
"Adikmu yang dari Kanada?"
"Iya, dia hari ini pulang dan sekarang dia menuju kesini"
Yunhyeong mengembangkan senyumannya membuat hati Seran menjadi tak karuan.
"Nah itu Sera" Seran menunjuk seorang gadis yang baru memasuki rumahnya dengan menyeret koper
"Kakak!" Sera begitu bahagia ketika melihat sang kakak yang amat dia rindukan. Sera melanjutkan study nya di Kanada selama 4 tahun.