Fifth : [Body Exchange]

201 24 1
                                    

Kalian percaya keajaiban? Keajaiban jenis apa yang kalian ketahui? Lalu, apa kehidupan fantasi akan menguasai hidup ku? Apa-apaan ini?!

Happy_Reading

Dengan perlahan, seorang wanita menggerakkan jemari lentiknya. Kelopak matanya perlahan terbuka, netranya menangkap dinding yang didominasi warna putih. Banyak orang berpakaian biru disekitarnya terlihat sedang sibuk, tidak ada satupun orang yang menyadari keadaan wanita itu sekarang.

"Aku dimana?" gumam wanita itu pelan.

Ternyata ada yang mendengar gumaman wanita itu. Orang yang mendengar ada sebuah suara segera mengalihkan fokusnya pada wanita yang menjadi pasiennya itu.

"Panggil dokter, sekarang!" ucap seseorang tersebut setelah menyadari jika pasiennya yang seharusnya sudah tidak bernyawa, kini terlihat baik-baik saja.

Seorang suster langsung keluar ruangan untuk memanggil dokter yang baru saja keluar dari ruangan tersebut.

"Dok, pasien menunjukkan respon." ucap suster tersebut.

Sang dokter yang sedang berbicara dengan dua orang pria muda langsung meninggalkan kedua pria tersebut saat mendengar ucapan sang suster. Dengan segera,  dokter tersebut kembali memasuki ruangan itu kembali bersama suster tadi.

AM [Body Exchange]

Seorang dokter memasuki sebuah ruangan yang didalamnya terdapat pasien yang tidak bisa ia analisis keadaannya. Atensinya langsung terfokus pada seorang wanita yang merupakan pasiennya yang kini sudah membuka matanya dengan sempurna. Bukan apa, hanya saja, wanita itu seharusnya segera di kremasi. Tapi ini apa? Dia masih bernyawa? Ah, entahlah.

Dengan cepat, dokter tersebut segera memeriksa keadaan wanita itu. Mencoba memastikan, apakah yang dilihat dengan apa yang seharusnya, benar-benar nyata. Memang dokter terebut belum mengatakan keadaan wanita itu yang sebenarnya pada dua orang pria yang berada diluar ruang tersebut. Hanya saja, kini ia makin bingung bagaimana harus menjelaskan semuanya.

"Bawa dia ke ruang ICU, sekarang!" titah dokter tersebut.

Dengan cepat namun hati-hati, beberapa suster mendorong strecher yang terdapat seorang wanita di atasnya.

Seorang dokter dan beberapa suster tersebut dengan tergesa-gesa mendorong strecher keluar ruangan, hingga melewati dua orang pria yang menatap mereka bingung.

"Dok, ada apa ini?" tanya kedua pria tersebut bersamaan.

"Nona Chaeyoung harus di bawa ke ruang ICU untuk mendapatkan perawatan khusus." jawab dokter tersebut setelah menghentikan langkahnya sebentar untuk menjawab pertanyaan kedua orang pria tersebut. Setelah itu, dokter tersebut kembali melanjutkan langkahnya untuk segera menjalankan tugas sesuai dengan profesinya sebagai dokter.

Sementara, jauh dari kedua pria itu berada, terlihat Jimin yang sejak awal melihat ke arah pintu didekat mereka.

"Aku yakin, hanya ini satu-satunya cara agar roh itu memiliki tubuh untuk ia tempati." ucap Jimin meyakinkan dirinya sendiri, bahwa yang ia lakukan telah benar dan tepat.

❄❄❄

Suho, Jin, dan Jisoo baru saja selesai melakukan proses pembakaran mayat Chaeyoung, kini mereka tengah menatap nanar wajah Chaeyoung dari figura berukuran kurang dari 30 senti di dalam rumah duka.

Beberapa orang yang melayat sudah kembali melanjutkan aktivitas mereka yang sebelumnya tertunda, hanya beberapa saja yang masih sibuk ikut mendoakan kepergian Chaeyoung.

Angel's Mistake [JiRose] {HIATUS}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang