Sejak kapan aku mengalami amnesia sungguhan, hingga aku melupakan siapa pria itu? Terlihat asing, namun terasa dekat.
❄Happy_Reading❄
Berkali-kali Chaeyoung mencoba memberontak, namun ia tetap tidak bisa bergerak. Kedua tangan Chaeyoung telah dipegang erat oleh beberapa pria lainnya.
"Ku mohon, siapa saja tolong aku. Ku mohon..." batin Chaeyoung.
AM [Forgotten]
Chaeyoung menyerah, air matanya turun seketika saat dagunya di cengkram kuat oleh pria yang ada dihadapannya.
Mata Chaeyoung terpejam sambil sesekali tetesan air mata turun di pipinya. Chaeyoung takut, takut jika hal itu terjadi untuk kedua kalinya. Lalu kali ini, siapa yang akan menolongnya?
Bruk!!
Tiba-tiba cengkraman di dagu Chaeyoung terlepas. Chaeyoung kaget saat ia membuka matanya, pria tadi sudah terduduk di aspal dengan tetesan darah di sudut bibirnya.
"Mau kau apakan wanita ini?!" Chaeyoung menoleh pada orang yang baru saja berbicara lantang.
"Kenapa?" pria tadi berdiri, lalu kembali melangkah mendekati pria yang tadi memukulnya.
"Kenapa kau bertanya? Kau lupa, jika disini adalah wilayahku?!"
Pria tadi berdecih meremehkan. "Kyungsoo-ya, apa hanya sekali ini saja tidak boleh?"
"Tidak, Guanlin-ah. Wilayah mu ada di sebelah sana." ucap pria yang di panggil Kyungsoo tadi, ia menunjuk ke seberang jalan dengan dagunya, sambil tangannya ia lipatkan ke dadanya.
"Bagaimana jika kali ini kita berbagi saja. Daerah ini memang wilayah mu, tapi aku yang menemukannya. Jadi bagaimana?" tawar pria yang tadi dipanggil Guanlin.
"Sorry, aku bukan tipe orang yang suka berbagi." tolak Kyungsoo meremehkan.
"Lalu, kau ingin bagaimana?"
"Pergi dari sini, dan serahkan wanita itu padaku!"
Guanlin berdecih kesal. "Terserahmu." kemudian Guanlin dan beberapa bawahannya pergi dari tempat dimana awalnya dia berada.
Saat itu, Chaeyoung bisa mengetahui jika Kyungsoo-lah yang paling berkuasa. Namun, ketakutan kembali merasuki pikiran Chaeyoung saat matanya bertemu dengan mata pria itu.
Kyungsoo menatapnya intens lalu melangkah perlahan mendekati Chaeyoung. Chaeyoung yang ketakutan, mencoba mundur secara perlahan juga.
Chaeyoung sangat ketakutan, ia tadinya berharap pria yang dipanggil Kyungsoo itu mau membantunya. Namun mendengar penuturan pria itu, membuat Chaeyoung merasa tidak yakin. Apalagi tatapan pria itu membuat nyali Chaeyoung menciut.
"Kau terluka?" tanya Kyungsoo, ia menghentikan langkahnya.
"Ti-tidak." Chaeyoung menggeleng kuat. Ia menghentikan langkahnya saat melihat Kyungsoo menghentikan langkahnya juga.
"Kau tidak perlu takut padaku. Aku memang preman yang berkuasa di kawasan ini, tapi aku bukan tipe pria yang suka melukai wanita." jelas Kyungsoo karena memyadari jika wanita yang ada didepannya itu takut dengan dirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Angel's Mistake [JiRose] {HIATUS}
RomansFirst book in my series 'AM' Sebuah kesalahan mengakibatkan satu kekacauan yang dapat merubah takdir. Akankah sebuah permintamaafan saja mampu mengembalikan keadaan menjadi semula? Atau malah membuat satu kesalahan lagi yang membuat orang yang bersa...