9

126 19 2
                                    

 menyusahkan bukan melihat orang yang kita sayang mengacuhkan keberadaan kita- syifa



"denger2 ada anak baru di kelasnya rizky dkk" semua gosip apapun akan terdengar cepat oleh para siswa siswi. "gua denger denger si pindahan dari makasar","wagelasehh niat amat pindah ke jakarta" dengan gelak tawa mereka."ganteng ga kalau ganteng gua deketin nih" selalu rahmah yang berani untuk melakukan hal yang akan menyakiti hatinya. " kalau boleh tau siapa namanya?"

"namanya hmm?"

"dava oktavian" kata iskandar yang mengagetkan syifa dkk, "woi ngangetin aja lu "

"maaf maaf ga sengaja, btw siapa yang suka anak baru? lu syif? atau lu sheil?" kata iskandar dengan kebingungan 

"ga, ga ada yg suka cuman kita kepo aja gitu sama anak baru dari kelas lu" ,"ooh gitu, eh di kelas kalian katanya ada anak baru juga? siapa namanya?" iskandar mencari anak baru dan sontak mereka beradu kontak mata

"gua anak barunya, nama gua rahma pindahan dari jerman, kayanya gua yang suka sama anak baru dari kelas lu" senyum tanpa dosa yang teukir di wajahnya.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Di kantin

"rusuh amat gua rasa konser bakalan kalah sama keadaan kantin kita" "ngeluh mulu jadi orang" sheila, lulu, sari, dipa, anisa sudah paham bila syifa di pertemukan oleh rahmah akan terjadinya tanding tinju live .

"udah, kalian berdua ketemu berantem ga ketemu saling kangen" lulu dengan nada mengejek "apa lu? gua kangen sama anak satu ini? ogah bgt" syifa  pun mengelak perkataan lulu 

"udah udah nnti malah berujung tonjok tonjokan" anisa yang tahan tawa dari tadi melihat sifat 2 sahabatnya dari dulu sampai sekarang masih tetap saja sama.

"eh gila ganteng bgt woi"

"aduh yang tengan pacar gua tuh"

"kak aril ganteng juga"

"tapi gatengan anak barunya"

keributan terjadi karena adanya gengannya rizky dkk memasuki kawasan kantin, syifa yang tadinya semangat menjadi lesu  karena adanya orang yang selama ini mengacuhkan keberadaannya dia 

" menyusahkan bukan melihat orang yang kita sayang mengacuhkan keberadaan kita" batin syifa 

"woi syif bengong aja" "ehh maaf wkwkwk, tadi gua lagi mikirin pr bhs inggris"

"mikirin pr atau cowo yang di sebrang sana" sambil mengayunkan kepala  ke arah rizky

"oh jdi syifa masih bertahan sama rizky" tanya rahmah. "usttt udh udh ga usah di bahas, gua ke kelas dluan yah "pamit syifa yang langsung pergi tanpa menengok ke arah rizky

"yehh si bambang baperan" ucap rahmah yang di gelengkan oleh teman temannya

POV RIZKY

Gua dan teman teman gua memasuki wilayah kantin, suara pujian pun mulai riuh tapi sayangnya gua sudah fokus ke satu gadis, gadis yang selama ini gua sakitin, yah dia syifa 

dia sangat bahagia bukan dengan teman temannya, tawa nya yg lepas yang sudah tidak pernah gua lihat selama setahun belakangan ini. 

gua bodoh bukan? karena gua tawa lepasnya hilang , misalkan tidak ada masalah ini udah gua resmikan hubungan gua sama dia, namun semuanya mustahil, gua ga mau menghancurkan persahabatan demi cinta. 

"woi bengong aja lu" suara aril yang membyarkan lamunan rizky. "siapa anjirr yang ngelamun, mabok lu yah"

"ki maaf gua tau lu kaya gini gara gara gua, tapi gua belum ikhlasin syifa, gua belum bisa ikhlasin syifa kalau dia jadian sama lu, tapi gua akan coba buat lu sama syifa bahagia" bagus yang selalu merasa bersalah, dia sudah memisahkan  2 orang yang saling menyanyangi, bayangkan seberapa baiknya rizky kepada bagus yang sudah merelakan perasaannya demi pertemanan mereka. 

"woi lu ngeliatin siapa si ki?" sambil mencari yg di lirik rizky,"samperin dong kalau emang suka mah ga usah kek ayam lu " ledek aril.

....................................................................................................................................................

setelah kejadian yang di kantin rizky masih memikirkan perkataan aril "samperin dong kalau emang suka mah ga usah kek ayam lu".

"masa iyah gua ngelanggar pendirian gua, dan merusak pertemanan gua, arghhhhhhh" mengacak ngacak rambutnya yang terlihat frustasi.

"woi kenapa brooo?" di kaget kan oleh kedatangan bagus "gpp cuman masalah kecil"

"ki mungkin mulai sekarang gua mulai melepaskan syifa buat lu, karena yang syifa mau itu cuman lu, kalau gua tetap dalam pendirian gua, bukan lu doang yang tersiksa tapi syifa juga, dan mulai sekarang lu perjuangin syifa" dengan senyum iklhasnya sambil menepuk nepuk pundak rizky.

dari kepergiannya bagus rizky masih saja melamunkan perkataan bagus "ga salah kan apa yang gua denger dari perkataan bagus tadi?" dengan senyumnya yang mengembang seperti tak ada beban.

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

setelah 2 jam sehabis pulang  syifa dan teman teman nya mempunyai rencana menginap di rumahnya sheila .

"girlss, malam pesta BBQ yuk?" , "boleh tuh,lebih seru kita ajak rizky dkk" "boleh tuh" usul yangdi setujuin oleh semua queenique.

-----------------------------------------------------------------------

hai gaes

maaf yah baru post,soalnya bingung mau dilanjut atau tidak cerita ini

kasih pendapat di komentar yah:(

i love u readers

I Want You My BestfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang