06

22.3K 1.1K 29
                                    

Syifa tak henti-hentinya berdecak kagum melihat pesawat-pesawat di bandara. Rasanya ia ingin naik dan mengendarai pesawat itu. Tapi mana mungkin ia melakukan hal gila seperti itu, sedangkan ia saja belum tahu ilmu apa-apa tentang penerbangan. Tapi syifa memang dari kecil sangat menyukai yang berbau pesawat.

Lalu syifa celingak-celinguk melihat keberadaan rizky. Sudah hampir dua jam ia disuruh nunggu disini tapi anaknya tak keluar-keluar. Sebenarnya rizky sudah mengajak syifa masuk kekantor saja, tapi syifa tidak mau. Dia lebih baik menunggu saja di luar lalu iseng-iseng ia ke hanggar pesawat. Dan disinilah syifa menikmati keindahan pemandangan dibandara. Syifa sudah merasa puas, ditambah lagi kalo ia masuk juga kedalam pesawatnya.

"Ekhm" dehem seseorang yang membuat syifa menolah kilat. Dia tersenyum lebar dan mengerjapkan matanya tak percaya apa yang ia lihat dihadapannya sekarang ini. Coba kalian tebak siapa yang telah berdiri dihadapan syifa dengan gagahnya. Memakai seragam pilot pesawat!

"Kak rizky, kakak ganteng banget" puji syifa masih tak berkedip menatap Rizky. Pria itu yang dipuji hanya tersenyum simpul, apakah ia baru menyadarinya betapa tampannya calon suaminya itu?

"Kamu ngapain disini? Aku cari-cari taunya disini. Aku pikir kamu kemana?"

"Kakak ganteng ihhh" lagi-lagi syifa berdesis memuji rizky. Dia tak tahu kalo Syifa untuk pertama kalinya melihat rizky memakai seragam pilot. Sedangkan rizky hanya menggaruk-garuk kepalanya yang tak gatal. Entahlah ia harus senang atau sedih merasakan syifa yang sudah mulai menyukainya hanya karena ia mengenakan seragam pilot? Kalo begitu mengapa tak sejak awal pertemuan mereka saja. Jadi kan rizky tak di cuekin sama syifa.

"Poto yuk kak" syifa semakin aneh dengan mengajak rizky berfoto. Bahkan ia sudah mengeluarkan ponselnya untuk mengajak calon suaminya itu berfoto. Rizky semakin dibuat aneh dengan sikap syifa berubah drastis.

"Ayuk kak!"

"Eh, iya-iya tapi aku gak bisa bergaya" kikuk rizky.

"Udah senyum aja ngapasih kak, ah elah ribet bener sih lu kak" syifa gemash sama sikap rizky lalu ia menarik bahu lelaki itu agar sedikit merunduk. Rizky hanya pasrah lalu tersenyum seadanya saat syifa sudah memfoto dirinya juga.

Cekrek!

Syifa tersenyum puas melihat hasilnya. Walau sudah malem tapi hasilnya sangat memuaskan. Disana terlihat syifa tersenyum sangat manis di camera dan rizky juga tersenyum mengikuti arahan syifa. Mereka begitu serasi bahkan seperti kembaran.

"Ahh suukkkaaa! Aku posting ke Instagram deh, terus biar banyak orang yang tau kalo aku punya calon suami captain! Terus pandu bakal patah hati sama syifa huh!" oceh syifa yang membuat rizky sedikit mengerutkan keningnya bingung. Dia sempat menyimak perkataan syifa barusan.

Pandu?

Sedangkan syifa menggerutu dalam hatinya. Gimana tidak ia hampir keceplosan mengatakan kalo ia hanya ingin membuat mantan pacarnya itu cemburu. Kalo rizky tahu rencananya menerima perjodohan ini hanya untuk balas dendam. Bisa gawat ini masalahnya, bisa-bisa ia bakal mengadukan kepada mama papanya dan juga membatalkan rencananya yang sudah ia buat.

"Eh, maksud gue. Biar fans gue tahu kalo cut syifa udah punya calon suami seorang pilot!" entah mengapa rizky mendengar itu hanya tersenyum tipis walau awalnya ia mengira kalo syifa hanya manfaatin dirinya saja.

Suami CaptainTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang