4- kita.

40 6 0
                                    

Via pov's

"Viaaaa" ucap seseorang yang sudah sangat gue kenal.

"Kemana aja sih mbaknya, gue cari juga dari tadi." Ucap sarah menghampiri.

"Gue juga nyariin lo dari tadi, si uci mana?"

"Si uc-----" belum sempat sarah menyelesaikan omongannya, sudah terdengar suara mahluk stupid dari ujung koridor.

"Oi oiii temen temen gue pada kemane." Ucapnya sambil teriak sepanjang koridor.

Lalu mulai terdengar bisik bisik dari adek adek gemesh yang belum kenal siapa Megan Uciha Riverlyn.

"UCIIIII" ucap gue dan sarah lalu berlari mengejar uci.

"Haiiiiiii, berpelukan" ucap uci dengan semangat.

"Gak ah lo bau." Ucap gue menutup hidung.

Gue rasa kegaduhan kegaduhan kecil seperti ini udah sangat sering gue dan sohib gue ciptakan, Jadi seantero kampus ini sudah sangat hatam kecuali dedek dedek gemesh yang mukanya tabok able yang dari tadi udh mulai ngedumel gajelas.

Karna sangat terganggu dengan tatapan grombolan 5 orang dede gemesh yang dari tadi ngeliatin gue dari ujung kaki sampe ujung rambut dengan tatapan sinis. Gue pun nyamperin mereka.

"Ada masalah apa lo sama gue?"

"Apasih gak jelas" ucap salah satu dari mereka setelah gue samperin tadi.

"Kuping lo berfungsi gak? Gue nanya ada masalah apa lo liatin gue sampe segitunya? Lo ngefans sama gue?" Ucap gue yang langsung mengeluarkan spidol dan mulai menandatangani tas adek kelas paling nyolot diantara yg lain.

"Oh fu*k apa apaan sih lo? Lo tau gak harga tas ini berapa? Ini tas keluaran terbaru dari O'conner company. Ups orang kayk lo gini, mana tau merk mahal" ucapnya dengan nada yang sangat sombong dan diikuti tawa oleh 4 orang temannya yg lain.

Gue tersenyum miring melihat bocah bocah ini. "O'coner company, perusahaan yang menduduki peringkat pertama di Indonesia dan menduduki peringkat ke-5 di dunia. Yang dipimpin oleh Rio O'coner dan istrinya Fira O'coner, Dan mereka adalah salah satu dari pemilik kampus ini. Dan O'conner company yang baru saja mengeluarkan tas terbarunya yang harganya mencapai 320 juta. Dan soal tas yang lo bilang tadi, dimanapun lo beli tas itu, yang pasti itu tas palsu karna tas asli nya ada tanda O'conner company di pojok kanan bawah. Sombong sih boleh, Bego jangan."

"Sok tau banget sih lo, tau darimana lo kalo tas nya palsu. Lo nya aja kali yang nora dan gatau merk mahal hahaha?" Ucap adek kelas lain yg berada di situ.

Gue sebenernya agak males untuk berurusan dengan orang orang seperti ini tapi jika terus gue biarin mereka malah makin menjadi jadi dan seenaknya.

Sambil menjulurkan tangan berniatan untuk salaman gue bilang "Kenalin gue Charoline Via O'conner putri tunggal dari Fira and Rio O'conner. Dan gue adalah pewaris tunggal yang sangat berhak memiliki O'conner company sepenuhnya. Ya O'conner Company nama perusahaan yang tadi lo bilang, yang katanya orang kayk gue gak akan tau merk semahal itu. Oiya selain pewaris tunggal dari O'conner company. gue dan temen2 gue adalah anak dari pemilik kampus ini. Kalo lo gak suka sama kehadiran gue dan temen2 gue di kampus ini, ya silahkan keluar. Karna pada dasarnya pemilik rumah berhak mengusir tamu. Sorry gue bukannya mau sombong atau apa gue cuma mau ngingetin, kalo diatas langit masih ada langit." Ucap gue cukup panjang lebar yang menyisakan wajah mereka yang tanpa ekspresi seperti setengah kaget dan setengah takut.

Ternyata kejadian tadi menyita banyak perhatian orang orang di koridor, ya mereka tau lah siapa gue. Gue gak akan berbuat sampe seperti itu kalo mereka gak bikin gue terusik.

FOREST UNIVERSITYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang