๏๏๏
Aku seperti ini bukan karena tak peduli.
Tapi, aku sedang membiasakan diri agar hidupku tidak terus menerus bergantung padamu.
Aku tidak ingin jika harus terus berharap bahwa kau akan menyambut rasa ini.
Jika kau mengatakan bahwa banyak kebaikan yang ada dalam diriku. Kau salah.
Kau hanya ingin pergi dariku, aku tahu itu.
Bahkan, kau membuat ku percaya bahwa tidak semua laki laki sebajingan yang ku pikirkan.
Tapi disisi lain, kau berhasil membuka topengmu sendiri.
Jika kamu menganggap kisah kita adalah yang termanis, lalu mengapa kamu membuatku merasa sangat dicintai tapi rasanya seperti dihancurkan.
Kita adalah kisah yang indah.
Bertemu tapi nyatanya semu.
Bersama tapi kenyataannya kita tak pernah ada.
๏๏๏
KAMU SEDANG MEMBACA
Sepetik Kalimat
De Todo"Sebuah kalimat yang di petik dari kerumitan hati yang tak bisa ku mengerti". "Semua rasa yang sudah terlanjur terus menerus melambai menyapaku." "Kuat ku hanya sampai pada saat bibirku melengkungkan senyum. Karena dalam diamku, tetap pilu yang sela...
