Seri ke dua dari play full miss
Ji yeon Menikah dengan lelaki yang ditolak kakak wanitanya karena ia mengira lelaki itu jelek. kakak ji yeon lebih memilih menikah dengan pacarnya dari pada dinikahkan dengan orang yang tak dikenalnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"
Penolakan Lay"
Ji yeon mengetahui bahwa diperusahaan Lay akan membuka lowongan pekerjaan untuk beberapa orang yang ingin bekerja disana dengan beberapa syarat dan wawancara langsung.
"Aku akan ikut..!" Ucap jiyeon kepada suaminya itu.
"Sayang...jangan..." Ucap Lay yang masih menatap layar Laptop dengan kacamatanya.
"Emhhh.." ji yeon nampak cemberut.
******
Dikamar bawah nampak Yura dengan Ah in suaminya bersiap untuk besok mendaftar kerja dikantor Lay
"Mas kamu harus berhasil ...kalau tidak..apapun caranya kamu harus berhasil"
"Iya..iya..."
"Aku iri , dengan adik tiriku ini dia mendapatkan semuanya dengan mudah"
"Jangan begitu, kalau bukan karena adikmu , kita tidak dapat penginapan gratis dan makan gratis disini"
*****
Keadaan yura dan suaminya sangat berbeda dengan ji yeon yang masih cemberut karena dilarang Lay.
Lay sesekali memandang wajah ji yeon. Kemudian mematikan layar laptopnya.
"Sayang...aku mau bertanya?" Tanya Lay pada ji yeon yang berdiam diri.
"Apa..?" Sahut ji yeon sambil manyun.
"Apa tujuan kamu kekantor ku sayang? Apakah untuk melihatku?" Mata Lay berkelip kelip sambil tersenyum simpul meyakinkan hati jiyeon.
" ya...bukannnn"
"Mwoo?"
"Ya bukan itu saja, aku kan bosan dirumah"
"Tapi kamu disana akan sibuk, dan kamu hanya bisa jadi pekerja bawahan saja untuk sekarang"
"Tidak apa apa"
"Tapi aku ngga tega sayang...."
"Ohhhhh....so swèet"
Lay menggenggam jemari jiyeon "Ok kamu boleh mendaftar besok, tapi jangan banyak berharap sayang karena salah satu penyeleksi adalah aku,,,hehe"
"Akhhhh...benarkah?, seharusnya aku langsung diterima dong"
"Ya ..mungkin saja"
**********
Ke esokkan harinya....
* * Perusahan Lay mulai dipenuhi dengan beberapa calon pekerja. Dan salah satunya Ji yeon yang berdandan rapi dan cantik
Entah mengapa suasana kantor itu terasa berbeda ketika sosok laki laki itu dipanggil namanya.
