I am My Enemy

PROLOG

Tahun 2000

Seorang gadis kecil sedang tertidur sangat pulas di sebuah kamar yang sangat gelap. Menikmati rasa kenyamanan yang sangat mendalam hingga bisa membius dirinya untuk terlelap dan menikmati dunia dongengnya sendiri. Tak sadarkah ia tertidur dimana?

Siluet berwarna merah menyala muncul ketika ia mulai membuka matanya. Sedikit membuat matanya sakit melihatnya. Pelan-pelan ia kembali membuka matanya. Eh? Kok gelap??. Ia melihat disekelilingnya. Gelap. Hanya ada satu titik berwarna merah terang dan ia tak mengerti itu apa. Seketika ia mulai takut dan menangis.

"Mamaaa! Mama dimanaaa???? Papaaaa!!!"

Ia masih sibuk menangis sambil mengusap air matanya berkali-kali. Dengan suara sesenggukkan ia masih saja memanggil Mamanya yang entah dimana keberadaannya. Disaat itu pula ia merasakan ada sebuah tepukan pada bahu mungilnya.

"Dek, kok nangis? Kan Mama nitipin kamu di rumahnya Kakak. Lupa ya??" Terdengar suara seorang laki-laki di telinga kirinya.

"Ng?" Gadis kecil itu mulai berhenti sesenggukannya dan ia masih belum bisa melihat wajah asli seorang laki-laki itu. Ia mulai tampak berpikir. "Oh iya! Mama kan lagi di kelja di lumah sakit ya, Kak?"

"iya, Dek. Masa kamu lupa. Kan hampir tiap hari kamu dititipin kesini. Pasti karena kelamaan tidur nih!"

Selanjutnya terdengar suara tawa dari gadis kecil dan seorang laki-laki itu di sebuah ruangan yang masih gelap. Ia masih tidak bisa melihat wajah laki-laki tersebut tetapi dari suaranya ia tau suara siapa dan sangat benar-benar mengenalinya. Ya siapa lagi kalau bukan Kakak sepupunya?

Ketika sedang asyik ketawa karena mendapat gelitikan, tiba-tiba tangan mungil gadis itu di genggam oleh laki-laki tersebut. Gadis itu terheran-heran.

"Ng? Kakak kenapa? Syakit ya????" Tanyanya dengan suara yang masih sangat imut untuk didengar.

Setelahnya, ia merasakan tangan ditarik secara perlahan-lahan dan gadis itu merasakan sebuah benda lembut nan kenyal yang cukup hangat dan panjang dalam keadaan yang masih gelap gulita.. Gadis itu bertanya.

"Ini apa, Kak?? Boneka barbie terbaru yakkk??!" Karena sangking penasarannya ia mulai meraba dan meremas benda itu. Dan terdengar suara sedikit erangan, membuat si gadis itu terkejut.

"Kenapa, Kak??? Ini apa sih???"

"Ini buka barbie, Dek. Ini lolipop baru aja Kakak beli." Terdengar suara laki-laki itu kembali.

"Lolipop? Lolipop bukannya bentuknya bulat ya, Kak??? Ini beda ih! Ini panjang bentuknya dan kok lembut???"

"Iya, Dek. Ini lolipop dicampur dengan jeli makanya lembut dan bentuknya panjang."

Gadis kecil itu ber-oh-ria seolah-olah ia paham apa yang dimaksud. Padahal?

"Adek mau coba gak lolipop barunya??"

Gadis kecil itu mulai penasaran apa sih rasanya lolipop barunya ini? Dalam pikirannya, Kakak baik ya selalu beliin aku lolipop! Dan ia mulai sadar bahwa ia masih dalam ruangan yang gelap.

"Kak! Kenapa gak diidupkan lampunya syih? Aku kan gak bisa liat lolipopnya kayak gimana!" Protes gadis kecil itu. Terdengar suara kekeha kecil di seberang.

"Hehe, gak boleh. Karena lolipopnya malu diliatin sama gadis cantik seperti Adek."

Gadis itu bingung, "Hm? Lolipop bisa malu juga ya??"

"Bisa dong! Nah jadi gimana? Mau coba?"

Tanpa ragu-ragu gadis itu mengangguk dan berkata, "Iya!" dengan semangat.

Ia mulai merasakan kepalanya diarahkan agak kebawah dan ia merasa 'lolipop' hangatnya yang mulai terasa cairan lengket tanpa tahu efek dari yang ia lakukan ini akan berpengaruh pada kehidupannya untuk 20 tahun yang akan datang.

Tidak. Untuk SELAMANYA.

________________________

Hai! Thanks udah bacaa hehehe
Seperti di sinopsis, ini berdasarkan kisah nyata dan kebanyakan ceritanya ini lebih ke 'dark' romance.

Apakah ada happynya? Diusahakan tetap ada karna jujur saja. Tokoh aslinya mengalami kerusakan memori yang membuat kenangan yang bikin ia bahagia itu menjadi sangat sedikit.

Cerita ini dibuat dengan harapan bisa menjadi pembelajaran untuk semuanya dan kita harus tetap bersyukur dalam keadaan apapun.

Dan jangan lupa Vote dan Comment kalian y! 💕 Itu sangat membuatku semangat!

Dan juga jangan lupa jadikan list di pustaka pribadi kalian ya! Thank u 💕💞