SEBELAS-terbongkar sudah

186 12 2
                                    

Keila melangkahkan kaki nya di dalam kelas. Matanya mulai mencari wajah nisa dan raisa, keila mendapati nisa sedang fokus dengan handphonenya sedangkan raisa seperti memikirkan sesuatu.

"Hai!"
Keila menyapa nisa dan raisa lalu segera mendatangi kedua sahabatnya itu.

"Keilaa"
Ucap nisa dengan senyum manis. Sedangkan raisa? Dia langsung menunundukan kepalanya melihat kakinya yang sedang dia buat bertabrak tabrakan.

"Hai tayo hay tayo dia bis kecil ramah melaju melambat tayo selalu senang"
Keila bernyanyi sambil menahan tawanya dan melewati nisa yang sedang berdecak sebal.

"Keila! ISHH! Gue doain lo gak jodoh sama reyhan beneran"
Nisa berdecak sebal sambil membentuk tangannya seperti orang berdoa dan segera mengusapkan di mukanya.

"Wlee bodoamat haha"
Ucap keila lalu melepas tawanya.
"Raisa? Diem diem bae. Banyak masalah yah? Kayak banyak pikiran"
Sambung keila yang langsung menoleh ke arah raisa dan diangguki oleh nisa.

Raisa langsung mengangkat kepalanya untuk melihat keila yang sedang bertanya padanya.
"Eh? Gue gak apa apa kok hehe"
Ucap raisa sedikit terkekeh terpaksa.

"Masa? Dari tadi diam terus"
Sambung nisa mengernyitkan dahinya.

"Iya,dari tadi diam. Belum ngerjain pr yah? Liat punya nisa aja dia kan pintar"

"Em udah kok. Gak papa"

"Makasih banyak loh mba udah blng sy pintar" ucap nisa sambil tersenyum lebar

"Dengan senang hati. Sekali skali buat orang bahagia kan dapat pahala xixi"
Keila terkekeh lalu terfokus lagi pada raisa yang sepertinya ingin mengatakan sesuatu

"Kenapa sa? Serius amat mukanya"

"Muka muka laper nih keknya"

"Em eh iya kei gue laper. Kekantin yuk kei,nis gue traktir deh hari ini" ajak raisa yang langsung berdiri dari duduknya.

"Serius? Haa ayolah kalo ditraktir. Mumpung gue baper nih"

"Laper bego"

"Ahh itulah''

***

Brukk

"Aduh! Siapa sih!?"
Keila meringis kesakitan memegang dahinya yang tadi menabrak sesuatu sambil mendongakan kepala melihat sesuatu yang dia tabrak.
Dapat! 'Brengsek siapa sih?! Ganteng banget ya Allah'

"Keila kalo laper jangan lari lari gitu juga kali sampe nabrak gimana sih?" Ucap Nisa dan di angguki oleh raisa sambil menarik tangan keila yang sedang diam seperti patung melihat 'cowok' itu.

"Ehh aduh Nis pelan pelan duns. Akuu nangis nih"
Ringis keila yang di lebay lebay kan.

"Ihh jyjyk gue kei"

"Udah lah ayo makan"

"Gue pesen dulu yah. Kayak biasanya kan?" Tanya raisa yang hanya di beri anggukan oleh nisa dan raisa

Tidak lama kemudian raisa pun kembali dengan membawa makanan untuk mereka bertiga. Mereka langsung menyantap makanan itu dengan lahap tak lupa sesekali meminum minuman mereka hingga selesai:V

"Nisa sumpah tuh cowok ganteng banget sih parah. Baru ngeliat cowok seganteng itu di sekolah kita parah. Jantung gue tadi mau copot. Sampe sampe gue gak bisa marah sama dia. Tapi emang gak bisa sih orang gue yang nabrak hehe" ucap keila dengan penuh semangat dan terkekeh

FriendzoneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang